POSKOTA.CO.ID — Jordi Amat pernah menjadi pilar utama di lini belakang Timnas Indonesia, tetapi kini mulai kehilangan tempatnya. Pemain kelahiran Barcelona ini memiliki karier junior gemilang dengan Spanyol sebelum memilih membela Indonesia.
Amat memenangkan Euro U-19 2011 dan Euro U-20 2013 bersama Spanyol. Di level klub, ia pernah bermain untuk Espanyol, Swansea City, Real Betis, dan Rayo Vallecano sebelum bergabung dengan Johor Darul Ta'zim.
Pemain keturunan Indonesia ini resmi menjadi Warga Negara Indonesia pada November 2022. Ia mendapatkan paspor Indonesia melalui jalur naturalisasi berkat darah keturunan dari neneknya yang berasal dari Siau, Sulawesi Utara.
Debutnya di Timnas Indonesia terjadi pada Piala AFF 2022, di mana ia langsung menjadi andalan di lini belakang. Amat juga mencetak gol saat melawan Burundi dan bermain penuh menghadapi Argentina.
Baca Juga: Piala FA: Prediksi Line Up Bournemouth Vs Manchester City
Pada Piala Asia 2023, ia masih menjadi pilihan utama dan bahkan dipercaya sebagai kapten saat menghadapi Jepang. Namun, setelah turnamen tersebut, perannya dalam skuad Garuda mulai berkurang.
Kehadiran pemain naturalisasi baru seperti Jay Idzes membuat persaingan di lini belakang semakin ketat. Selain itu, Justin Hubner yang awalnya bermain sebagai gelandang bertahan kini kembali ke posisi bek tengah.
Nama-nama lain seperti Calvin Verdonk dan Mees Hilgers juga menambah opsi di lini pertahanan. Akibatnya, sejak Piala Asia 2023, Jordi Amat belum pernah bermain penuh lagi untuk Timnas Indonesia.
Meski tersisih dari skuad utama, Jordi Amat tetap menjadi sosok berpengalaman yang berharga bagi tim. Dengan kemampuan bertahan yang solid, ia masih bisa berkontribusi dalam skema permainan yang dibutuhkan pelatih.
Selain kiprah internasionalnya, Amat terus bermain reguler bersama Johor Darul Ta'zim di Malaysia. Pengalamannya di berbagai klub Eropa dan Asia menjadikannya pemain yang memiliki wawasan luas dalam sepak bola.
