Mengapa Puasa pada 1 Syawal Diharamkan? Begini Alasannya

Jumat 28 Mar 2025, 09:00 WIB
Ilustrasi. Alasan mengapa puasa pada tanggal 1 Syawal diharamkan. (pexels.com)

Ilustrasi. Alasan mengapa puasa pada tanggal 1 Syawal diharamkan. (pexels.com)

POSKOTA.CO.ID - Puasa pada tanggal 1 Syawal, yaitu pada hari pertama setelah Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran, diharamkan dalam agama Islam.

Hal ini sering menimbulkan pertanyaan di kalangan umat Muslim. Untuk menjelaskan alasan di balik pengharaman ini, mari kita bahas lebih lanjut berdasarkan penjelasan dalam buku "Quraish Shihab Menjawab".

Menurut Quraish Shihab, puasa sunnah yang dilakukan pada hari-hari yang diharamkan, seperti pada 1 Syawal, serta pada tanggal 10, 11, 12, dan 13 Dzulhijjah, tidak sah.

Baca Juga: Ramadhan Sehat Maksimal: Tips Jitu Jaga Kesehatan Tubuh di Bulan Puasa

Dikutip dari YouTube Fiqih Singkat, pengharaman puasa pada 1 Syawal memiliki beberapa alasan yang mendalam, sebagai berikut ini.

Alasan Diharamkannya Puasa pada 1 Syawal

1. Sebagai Tanda Selesainya Kewajiban Puasa Ramadhan

Hari pertama Syawal merupakan tanda berakhirnya kewajiban berpuasa selama sebulan penuh di bulan Ramadhan.

Jika seseorang masih berpuasa pada hari tersebut, bisa saja hal itu menunjukkan bahwa orang tersebut berusaha menambah atau melebihi kewajiban yang sudah ditentukan oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

Padahal, apa yang telah digariskan oleh Allah sebagai kewajiban tidak boleh diubah atau ditambah.

2. Hari Berbuka Puasa bagi Seluruh Umat Islam

Satu Syawal merupakan hari yang diharapkan menjadi waktu berbuka puasa setelah sebulan penuh menjalankan puasa di bulan Ramadhan.

Baca Juga: Pilihan Takjil Sehat untuk Berbuka Puasa, Anak-Anak Pasti Suka!

Oleh karena itu, pada hari tersebut umat Islam dianjurkan untuk merayakan kemenangan dan menikmati kebahagiaan setelah berhasil menjalankan ibadah puasa.

Berita Terkait

News Update