JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Masjid Al-Alam, yang berdiri megah di tepi pantai, telah menjadi kebanggaan umat Islam di sekitarnya. Masjid ini seolah menjadi saksi bisu atas berbagai peristiwa yang terjadi sejak awal abad ke-17.
Masjid yang dikenal sebagai Masjid Si Pitung ini terletak di tepi pantai Marunda, Cilincing, Jakarta Utara. Dari referensi yang diperoleh, Masjid Al-Alam dibangun pada 1527.
Letak masjid begitu istimewa karena seakan menyatu dengan suasana perkampungan pesisir. Bentuknya tetap mempertahankan kesederhanaan.
Meski begitu, sederhana inilah yang justru menjadi daya tarik utama dan berbeda dari masjid-masjid lain yang dibangun dengan kemegahan.
Baca Juga: Masjid Jami Al Barkah, Dibangun Guru Sinin dengan Kayu Kelapa
Masjid Al-Alam juga dikenal sebagai "Masjid Gaib" karena asal-usul pembangunannya yang penuh misteri.
Tidak ada satu pun orang yang tahu pasti siapa pendiri masjid ini, bahkan tokoh masyarakat setempat pun tidak memiliki jawabannya, sebagaimana dikutip dari laman resmi Islamic Center.
H. Atit Fauzi, yang telah menjabat sebagai Ketua Masjid Al-Alam sejak 1989, pernah mengatakan orang-orang tua di kampung ini tidak mengetahui siapa pendirinya.
Menurut cerita yang berkembang, masjid ini dibangun dalam waktu yang sangat singkat. Konon, masjid yang awalnya belum ada, tiba-tiba berdiri keesokan harinya.
Beberapa kisah menyebutkan bahwa pasukan dari Gunung Giri, yang dikenal dengan sebutan Fatahillah, mungkin adalah pendirinya setelah kemenangan mereka melawan Portugis. Namun, hal ini masih sebatas dugaan.
Baca Juga: Masjid Jami Al-Atiq, Tempat Sembunyi Si Pitung dari Kejaran Meester Cornelis