POSKOTA.CO.ID - Ada 4 jenis bantuan sosial (bansos) dari pemerintah yang sedang dicairkan dan diperkirakan akan terus disalurkan hingga jelang lebaran Hari Raya Idul Fitri 2025.
Bantuan-bantuan ini disalurkan dalam berbagai bentuk, baik melalui transfer non tunai ke kartu atau rekening penerima manfaat, maupun dalam bentuk bantuan langsung tunai.
Melansir dari kanal YouTube Cek Bansos, berikut adalah beberapa bantuan yang masih dalam proses pencairan hingga menjelang lebaran 2025.
1. Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
Bantuan sembako atau BPNT sebesar Rp600.000 untuk tahap 1 alokasi bulan Januari hingga Maret 2025 mulai cair hari ini.
Saldo tersebut akan masuk ke rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) BNI, Mandiri, atau BRI.
Bantuan ini bisa digunakan untuk membeli bahan pokok seperti beras, telur, daging ayam, buah-buahan, dan sayur-sayuran menjelang Lebaran.
Bantuan BPNT yang cair pada bulan Maret ini hanyalah untuk penerima manfaat yang pada bulan sebelumnya tidak menerima pencairan.
2. Bantuan Program Indonesia Pintar (PIP)
Ini adalah jenis bantuan untuk siswa jenjang sekolah SD-SMA sederajat. Bansos ini ditujukan untuk membantu kebutuhan sekolah siswa dari keluarga kurang mampu.
Dana bansos diberikan secara tunai melalui rekening Simpanan Pelajar (SimPel), dan pencairan kali ini merupakan termin pertama di tahun 2025.
3. Bantuan Atensia Anak Yatim Piatu
Bantuan ini diberikan sebesar Rp400.000 untuk anak-anak yatim piatu. Bagi yang belum mengaktifkan rekening Bank Mandiri, segera lakukan aktivasi agar bantuan dapat segera diterima sebelum Hari Raya Idul Fitri.
4. BLT Dana Desa
Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa sebesar Rp300.000 per bulan untuk tiga bulan yaitu Januari, Februari, Maret juga masih terus disalurkan.
Total yang diterima bisa mencapai Rp900.000 apabila penerima manfaat belum menerima bansos sejak Januari 2025.
Bantuan ini disalurkan langsung cair ke penerima manfaat di desa-desa dan terus berjalan hingga mendekati Lebaran.
Nah, itulah beberapa jenis bansos yang akan terus disalurkan oleh pemerintah kepada penerima manfaat pada bulan Maret 2025.