Grab juga menyalurkan BHR kepada sekitar 500 ribu mitra driver, dengan besaran yang bervariasi berdasarkan performa selama 12 bulan terakhir.
- Pengemudi roda empat menerima BHR antara Rp50 ribu hingga Rp1,6 juta.
- Pengemudi roda dua mendapatkan BHR berkisar antara Rp50 ribu hingga Rp850 ribu.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Besaran BHR
BHR yang diterima pengemudi ojol ditentukan berdasarkan beberapa faktor utama:
1. Kinerja Pengemudi
Semakin aktif dan sering menyelesaikan perjalanan, semakin besar kemungkinan mendapatkan BHR lebih tinggi.
Pengemudi yang jarang mengambil order mungkin tidak menerima BHR atau hanya memperoleh jumlah minimal.
2. Durasi Keanggotaan
Pengemudi yang telah lama bergabung cenderung menerima bonus lebih besar dibandingkan yang baru bergabung.
3. Kategori atau Level Kemitraan
Pengemudi yang masuk dalam kategori lebih tinggi mendapatkan bonus lebih besar sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka.
Baca Juga: Aksi Damai Pengemudi Ojek Online, Kemnaker: Tuntutan Ojol Minta THR adalah Wajar
Motivasi dan Apresiasi bagi Pengemudi Ojol
Pemerintah, melalui arahan Presiden Prabowo Subianto, telah menegaskan bahwa pemberian THR bagi pengemudi ojol harus berbasis performa dan keaktifan mereka dalam bekerja.
Baik Gojek maupun Grab mendukung kebijakan ini dengan memberikan insentif kepada mitra yang mencapai target dan tetap konsisten dalam menjalankan pekerjaannya.