POSKOTA.CO.ID – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengimbau pemerintah daerah (Pemda) agar memperkuat daya beli masyarakat jelang Lebaran 2025.
Salah satu yang mendapat perhatiannnya adalah penyaluran berbagai program bantuan sosial (bansos) untuk masyarakat.
Dalam keterangan resminya pada Senin, 24 Maret 2025, hal tersebut dimaksudkan untuk mendongkrak daya beli masyarakat jelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.
"Tolong juga daerah-daerah menjelang Lebaran ini digelontorkan bansos baik tunai maupun non-tunai, barang misalnya kepada masyarakat agar daya beli masyarakat meningkat," katanya.
Baca Juga: Bima Arya Resmi Jadi Wakil Mendagri, Dampingi Tito Karnavian di Kabinet Prabowo-Gibran
Minta Pemda Optimalkan APBD
Selain itu, untuk memperkuat daya beli masyarakat, Mendagri Tito juga meminta kepada para kepala daerah di seluruh Indonesia untuk melakukan rapat internal.
Hal ini, kata dia, harus dilakukan mengoptimalkan target pendapatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Sehingga nantinya pemerintah daerah dapat memberikan stimulus positif bagi perekonomian daerah, dan memperkuat daya beli masyarakat.
"Agar target pendapatan betul-betul bisa optimal dan tolong jangan disimpan (anggarannya), belanjakan agar ada uang yang beredar di masyarakat, sehingga dapat memicu juga swasta dan memperkuat daya beli masyarakat," jelasnya.
Baca Juga: Penjabat Gubernur DKI Jakarta dan Papua Tengah Dilantik Mendagri Tito Karnavian
Pastikan Ketersediaan Pangan Terkendali
Selain memperkuat daya beli masyarakat, Menteri Tito juga memastikan bahwa ketersediaan bahan pangan menjelang Lebaran relatif terkendali.