Baca Juga: Ramadhan Produktif: Tips dan Trik UMKM Mengelola Bisnis dengan Cerdas
3. Menetapkan Harga yang Tepat
- Biaya produksi dan operasional.
- Harga pesaing untuk produk serupa.
- Nilai yang diberikan produk kepada konsumen.
- Daya beli target pasar.
- Margin keuntungan yang diinginkan.
Ada beberapa strategi penetapan harga yang bisa diterapkan, menetapkan harga lebih rendah di awal untuk menarik pelanggan, menetapkan harga tinggi untuk produk baru atau inovatif, lalu menurunkannya secara bertahap.
Lakukan analisis dan pengujian untuk menemukan strategi harga yang paling efektif bagi bisnis Anda. Jangan ragu untuk menyesuaikan harga sesuai perubahan kondisi pasar atau biaya produksi.
Baca Juga: Kenali Berbagai Fitur OCA Interaction Lite untuk Optimalisasi Bisnis UKM
4. Memaksimalkan Strategi Pemasaran
Manfaatkan berbagai platform digital seperti website, media sosial, email marketing, dan iklan online untuk mempromosikan produk.
Buat konten menarik dan bermanfaat yang relevan dengan produk dan target pasar Anda, klaborasi dengan influencer yang sesuai untuk mempromosikan produk ke audiens mereka. Dorong pelanggan yang puas untuk merekomendasikan produk Anda ke orang lain.
Ikuti pameran atau gelar event untuk memperkenalkan produk secara langsung ke calon pelanggan. Penting untuk memilih strategi pemasaran yang paling sesuai dengan karakteristik produk dan target pasar Anda.
