Nilai pasar Timnas Indonesia ungguli Bahrain.

OLAHRAGA

Nilai Pasar Tim Indonesia 4 Kali Lipat Lebih Mahal dari Bahrain, Mampukah Petik 3 Poin Besok?

Senin 24 Mar 2025, 14:37 WIB

POSKOTA.CO.ID - Timnas Indonesia di atas kertas tercatat lebih unggul ketimbang skuad Bahrain pada agenda Kualifikasi Piala Dunia 2026 roungd 3 bulan Maret 2025 ini.

Berdasarkan data Transfermarkt, nilai pasar skuad Indonesia lebih besar 4 kali lipat dari Bahrain dengan susunan pemain yang ada saat ini.

Nilai pasar seluruh pemain di tim Indonesia mencapai Rp634,86 miliar dengan pemain termahal saat ini adalah Mees Hilgers mencapai Rp156 miliar.

Sedangkan nilai pasar seluruh skuad Bahrain bulan Maret 2025 ini tercatat hanya Rp169,47 miliar saja.

Baca Juga: Timnas Indonesia Siapkan Strategi Matang untuk Taklukkan Bahrain di GBK

Nilai ini juga dipengaruhi dengan jumlah pemain dalam tim, dimana Indonesia memiliki 29 pemain sedangkan Bahrain hanya memanggil 27 pemain.

Rata-rata umur skuad Indonesia juga lebih muda yakni 25,5 taun sedangkan Bahwain 29,4 tahun.

Tim Garuda juga memiliki lebih banyak pemain abroad atau berkarir di luar negeri, yakni 21 pemain. Di tim Bahrain hanya ada 4 pemain saja yang sedang abroad.

Namun secara ranking FIFA Bahrain masih lebih baik menempati urutan ke 81 dunia, sedangkan Timnas Indonesia saat ini berada di pos 127.

Baca Juga: Daftar Lokasi Nobar Timnas Indonesia vs Bahrain di Surabaya

Dari catatan tersebut, secara garis besar skuad Indonesia saat ini lebih mahal daripada Bahrain.

Hal ini menjadi menarik untuk ditunggu dimana kedua tim akan kembali bertanding dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 round 3 Grup C.

Laga ini akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta pada Selasa, 25 Maret 2025 besok.

Pertandingan ini akan sangat menentukan bagi kedua tim untuk bisa menjaga asa bisa lolos ke Piala Dunia 2026. Jadi mampukah Indonesia meraih 3 poin di kandang?

Tags:
Piala Dunia 2026Kualifikasi Piala Dunia 2026Kualifikasi Piala DuniaBahrainIndonesiaTimnasTimnas Indonesia

Muhammad Faiz Sultan

Reporter

Muhammad Faiz Sultan

Editor