"Kita dipermalukan. Tapi kalau aku adalah orang yang tidak paham kejadian ini, aku tidak akan menyalahkan sedulur kita yang mengambil. Memang dipancing," ucapnya.
Pada kesempatan lain, Gubernur dengan dua periode itu juga merasa kesal ketika konten kreator yang seharusnya mengangkat hal positif, justru mengangkat hal negatof di suatu daerah.
"Saya tidak rela nama Palembang dirusak hanya karena konten daging sepanci. Terlalu terhomat orang Sumatera Selatan, khususnya Palembang hanya karena daging sepanci," kata Deru kepada wartawan.
Baca Juga: Usai Dihina Gus Miftah, Sunhaji Dapat Bantuan Rp100 Juta dari TikToker Willie Salim
Willie Salim Klarifikasi
Willie Salim telah melakukan klarifikasi dan menyebutkan bahwa ia baru pertama kali memasak untuk jumlah yang fantastis. Sehingga, tak mengira akan ada kejadian tersebut.
Ia memita maaf dan menegaskan tidak ada rekayasa terkait konten yang menarasikan rendang 200 kg hilang. Konten kreator itu mengatakan tidak ada rasa kecewa terkait kejadian itu.
"Saya minta maaf. Ini bukan salah warga Palembang, ini pelajaran buat aku, aku tidak merekayasa hal itu, Aku tidak menyangka akan terjadi," kata Willie.