.jpg)
Boay Lukman, 33 tahun, pengemudi ojol lain mengaku mendapatkan Rp50 ribu. Ia merasa kecewa karena dirinya merasa sudah menjadi mitra sejak lama.
"Cuma dapat Rp50 ribu, padahal saya mitra udah lama. Ya memang saya nariknya kebanyakan antar barang aja," kata pria asal Jakarta Barat ini.
Boay sangat sepakat jika pihak aplikator memberikan THR berdasarkan performa mitra atau pengemudi. Hanya saja, angka didapatkan jauh dari ekspetasi.
"Pak Presiden kan bilangnga masing-masing dapat Rp1 juta. Kalau diliat dari performa saya sepakat, tapi ya gak Rp50 ribu juga, apalagi saya sudah mitra bukan 2-3 tahun ini," terangnya.
Boay menuturkan, uang THR Rp50 ribu yang diberikan pihak aplikator diakuinya langsung ludes untuk membeli bensin untuk modal narik hari ini.
Baca Juga: THR Ojol 2025 Kapan Cair? Cek Jadwal dan Besarannya
"Udah abis buat beli bensin doang buat ngojek hari ini," katanya.
Sementara itu, Ricad, 27 tahun mendapat THR sebesar Rp100 ribu. Ia mengaku sudah sekitar hampir tiga tahun bermitra.
Pria asal Kemanggisan ini mengaku bersyukur sudah mendapatkan THR dari aplikator, meski hanya Rp 100 ribu.
"Kalau saya mah bersyukur aja deh, daripada gak dapat sama sekali kan. Uangnya ya hitung-hitung buat beli bensin sih," ungkapnya.
