POSKOTA.CO.ID - Dokumen PDF sering digunakan untuk berbagi informasi resmi, baik untuk keperluan bisnis, akademik, atau pribadi.
Salah satu cara untuk melindungi konten atau menambahkan identitas pada dokumen tersebut adalah dengan menggunakan watermark.
Simak penjelasan tentang fungsi watermark dan cara praktis membuatnya di bawah ini.
Baca Juga: Cara Bisukan Panggilan dari Nomor Tidak Dikenal di WhatsApp
Apa Itu Watermark dan Mengapa Penting?
Watermark adalah teks atau gambar transparan yang ditempatkan di latar belakang dokumen.
Menandai dokumen sebagai "Draft" atau "Confidential" untuk menghindari kesalahan penggunaan.
Menampilkan logo atau nama perusahaan sebagai bentuk branding. Mencegah pembajakan atau plagiarisme dengan mencantumkan identitas pemilik dokumen.
Dengan menambahkan watermark, dokumen terlihat lebih profesional sekaligus mengurangi risiko penyalahgunaan.
Baca Juga: iPhone Anda Tidak Bisa Terhubung ke WiFi? Begini Cara Mengatasinya

Cara Membuat Watermark di PDF
Berikut beberapa metode yang bisa Anda gunakan untuk menambahkan watermark pada file PDF:
Menggunakan Adobe Acrobat
Adobe Acrobat adalah software populer untuk mengedit PDF. Untuk menambahkan watermark:
- Buka dokumen PDF di Acrobat, lalu pilih menu Tools > Edit PDF > Watermark.
- Anda bisa memilih antara watermark teks (misalnya, "CONTOH") atau gambar (seperti logo).
- Atur tingkat transparansi, ukuran, dan posisi watermark sesuai kebutuhan. Setelah selesai, simpan perubahan.
Menggunakan Aplikasi Online
Jika tidak memiliki Adobe Acrobat, platform online seperti Smallpdf atau ILovePDF bisa menjadi alternatif.
Unggah file PDF ke situs tersebut, pilih opsi "Add Watermark", lalu masukkan teks atau gambar yang diinginkan. Pastikan untuk mengunduh dokumen setelah proses selesai.
Menggunakan Microsoft Word
Untuk dokumen yang dibuat di Word, Anda bisa menambahkan watermark sebelum mengonversinya ke PDF.
Buka dokumen Word, klik tab Design > Watermark, lalu pilih template yang tersedia atau buat custom watermark. Setelah selesai, simpan file dalam format PDF.
Gunakan tingkat transparansi 20-30% agar watermark tidak mengganggu isi dokumen.
Posisikan watermark di tengah atau diagonal untuk meminimalisir penghapusan ilegal. Untuk branding, sertakan nama perusahaan atau nomor kontak.