POSKOTA.CO.ID - Pemerintah kembali memberikan kabar gembira bagi para penerima bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), dan Program Indonesia Pintar (BPNT).
Dalam informasi terbaru yang dilansir dari kanal YouTube Arfan Saputra Channel, pada 22 Maret 2025, diumumkan bahwa pencairan tahap kedua untuk bantuan-bantuan tersebut akan segera dilakukan pada periode April hingga Juni 2025.
Selain itu, terdapat kabar baik terkait bantuan tambahan uang tunai yang akan diberikan menjelang bulan suci Ramadan dan Idul Fitri tahun 2025.
Proses pencairan saldo dana bansos ini berlangsung melalui rekening Kartu Keluaraga Sejahtera melalui Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), yakni BRI, BNI dan bank Mandiri.
Penerima manfaat dapat mengakses situs dan aplikasi resmi untuk cek status pencairan bansos PKH dengan memasukan data wilayah, nama lengkap, NIK berdasarkan pada e-KTP, simak berikut panduan lengkapnya.
Pencairan Tahap Kedua Bansos PKH dan BPNT
Bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang masih menunggu pencairan tahap kedua PKH dan BPNT, pemerintah memastikan bahwa proses pencairan akan dilakukan secara bertahap setiap tiga bulan sekali.
Pencairan tahap kedua ini diprediksi akan berlangsung antara bulan April, Mei, hingga Juni 2025. Hal ini menjadi kabar baik bagi KPM yang telah menerima bantuan pada tahap pertama dan masih membutuhkan dukungan finansial untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Bantuan Tambahan Uang Tunai Menjelang Ramadan dan Idul Fitri
Selain pencairan tahap kedua, pemerintah juga menyiapkan bantuan tambahan uang tunai khusus bagi KPM yang memiliki anak sekolah. Bantuan ini akan diberikan menjelang bulan suci Ramadan dan Idul Fitri tahun 2025.
Bantuan tambahan ini merupakan bagian dari Program Indonesia Pintar (PIP) yang bertujuan untuk meringankan beban ekonomi keluarga miskin dan rentan miskin, khususnya yang memiliki anak usia sekolah.
Bantuan PIP ini akan diberikan kepada siswa mulai dari jenjang SD, SMP, hingga SMA/SMK. Besaran bantuan yang diberikan bervariasi sesuai dengan jenjang pendidikan:
- Siswa SD: Rp450.000 per tahun, dengan rincian Rp225.000 untuk siswa baru dan siswa kelas akhir.
- Siswa SMP/MTs: Rp750.000 per tahun, dengan rincian Rp375.000 untuk siswa baru dan siswa kelas akhir.
- Siswa SMA/SMK: Rp1.800.000 per tahun, dengan rincian Rp500.000 hingga Rp900.000 untuk siswa baru dan siswa kelas akhir.
Bantuan ini akan disalurkan secara merata dan diprediksi akan cair pada bulan Maret 2025, tepat sebelum Ramadan tiba. Bagi KPM yang anaknya telah terdaftar dalam SK nominasi PIP tahun 2025, dipastikan akan menerima bantuan tambahan ini.
Program Indonesia Pintar (PIP) merupakan salah satu upaya pemerintah untuk memastikan bahwa anak-anak dari keluarga miskin dan rentan miskin tetap dapat mengakses pendidikan hingga jenjang menengah.
Dengan adanya bantuan ini, diharapkan anak-anak dari keluarga kurang mampu tidak lagi terkendala biaya untuk melanjutkan pendidikan.
Baca Juga: Susulan Dana Bansos Rp975.000 Cair via Rekening BSI, Cek NIK KTP Penerima PKH di Sini!
Cara Cek Bansos 2025
1. Melalui Aplikasi Cek Bansos
Pengguna dapat mengunduh aplikasi "Cek Bansos" di Google Play Store. Berikut langkah-langkahnya:
- Unduh Aplikasi: Cari dan unduh aplikasi "Cek Bansos" dari Google Play Store.
- Buat Akun:
- Buka aplikasi dan klik "Buat Akun".
- Isi data diri seperti nama, nomor NIK, alamat, email, dan password.
- Lampirkan swafoto dan foto KTP.
- Verifikasi Akun:
- Klik "Buat Akun Baru". Jika tidak ada kesalahan data, akun akan otomatis dibuat.
- Cek email Anda untuk melakukan verifikasi jika diminta.
- Cek Status:
- Setelah akun aktif, login ke aplikasi.
- Pilih menu "Cek Bansos" untuk mengetahui status penerima bansos Anda.
2. Melalui Situs Resmi Kemensos
Selain aplikasi, masyarakat juga bisa mengecek status melalui situs resmi Kemensos. Berikut langkah-langkahnya:
- Buka Situs: Akses laman resmi di cekbansos.kemensos.go.id.
- Isi Data Diri:
- Pilih provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa Anda.
- Masukkan nama penerima manfaat sesuai KTP.
- Isi huruf kode yang tertera di layar.
- Klik "Cari Data": Sistem akan mencari data berdasarkan informasi yang Anda masukkan. Jika terdaftar sebagai penerima bansos, informasi terkait akan ditampilkan
Pemerintah mengimbau kepada seluruh KPM PKH, BPNT, dan PIP untuk memastikan data mereka telah terdaftar dengan benar agar proses pencairan bantuan dapat berjalan lancar.
Selain itu, KPM diharapkan untuk tetap memantau informasi resmi dari pemerintah melalui saluran-saluran yang telah ditentukan, seperti website resmi atau saluran YouTube resmi pemerintah, agar tidak terjadi kesalahpahaman.
Informasi ini diharapkan dapat memberikan kejelasan dan kepastian bagi para penerima bantuan PKH, BPNT, dan PIP.
Pemerintah berkomitmen untuk terus mendukung masyarakat melalui berbagai program bantuan sosial, terutama dalam menghadapi tantangan ekonomi dan memastikan akses pendidikan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu.