POSKOTA.CO.ID - Lidah kucing merupakan salah satu kue kering klasik yang digemari oleh banyak orang, terutama saat perayaan hari besar seperti Lebaran Idul Fitri.
Kue Lebaran satu ini dikenal dengan teksturnya yang renyah, kokoh, serta memiliki rasa yang gurih dengan aroma khas butter.
Melansir dari kanal YouTube dapurumi, berikut Poskota rangkum langkah-langkah membuat kue lidah kucing yang lezat dan renyah untuk disajikan saat Lebaran 2025.
Baca Juga: Cara Membuat Nastar untuk Hidangan Lebaran 2025
Bahan-Bahan Membuat Kue Lidah Kucing
- 65 gram margarin.
- 65 gram butter (penggunaan full margarin atau full butter dapat disesuaikan, namun perpaduan keduanya dinilai menghasilkan tekstur terbaik).
- 75 gram gula halus (disarankan untuk diayak terlebih dahulu guna menghindari penggumpalan).
- 38 gram putih telur (sebaiknya dalam kondisi dingin untuk menjaga stabilitas saat dikocok).
- 1 sendok teh pasta vanila.
- 125 gram tepung terigu protein rendah.
- 15 gram susu bubuk.
- 1/8 sendok teh baking powder (sebaiknya diayak sebelum dicampurkan ke adonan).
Baca Juga: Tips Membuat Olesan Kue Nastar Anti Retak yang Kinclong dan Sempurna
Cara Membuat Kue Lidah Kucing
1. Campurkan Margarin, Butter, dan Gula
Langkah pertama yang bisa kamu lakukan untuk membuat lidah kucing adalah mencampurkan margarin, butter, dan gula halur ke dalam wadah yang bersih.
Gunakan mixer dengan kecepatan rendah terlebih dahulu hingga semua bahan tercampur rata, lalu tingkatkan kecepatan mixer hingga adonan berubah warna menjadi putih pucat dan mengembang.
Waktu yang kamu butuhkan untuk mengocok tiga bahan ini berkisar antara 6 hingga 10 menit, tergantung pada jenis dan daya mixer yang kamu gunakan.
2. Tambahkan Putih Telur
Setelah adonan mengembang, masukkan putih telur secara bertahap. Disarankan untuk membagi putih telur menjadi tiga tahapm dengan proses pencampuran selama kurang lebih tiga menit di setiap tahap menggunakan kecepatan sedang hingga tinggi.
Setelah semua putih telur tercampur, lanjutkan proses mixing selama tiga menit hingga adonan memiliki tekstur yang lembut dan merata.
3. Campurkan Tepung Terigu, Susu Bubuk, dan Baking Powder
Setelah putih telur tercampur sempurna, tambahkan satu sendok teh pasta vanila ke dalam adonan, lalu aduk dengan kecepatan rendah.
Selanjutnya, bahan-bahan kering seperti tepung terigu protein rendah, susu bubuk, dan baking powder perlu diayak terlebih dahulu agar tidak menggumpal.
Setelah bahan kering masuk ke dalam adonan, aduk menggunakan teknik aduk lipat dengan spatula hingga adonan mulai menyatu dengan sempurna.
Setelah itu, lanjutkan proses pencampuran dengan mixer berkecepatan rendah hingga adonan benar-benar merata dan siap untuk digunakan.
4. Cetak dan Panggang Adonan
Adonan yang telah siap kemudian dimasukkan ke dalam plastik segitiga (piping bag) untuk memudahkan proses pencetakan. Olesi loyang lidah kucing dengan butter atau margarin agar kue tidak lengket saat dipanggang.
Saat menyemprotkan adonan ke loyang, pastikan ukurannya merata dan tidak terlalu tebal atau terlalu tipis agar hasilnya maksimal. Selain itu, oven perlu dipanaskan terlebih dahulu pada suhu 140 derajat celcius dengan api atas dan bawah.
Setelah itu, lidah kucing dipanggang selama kurang lebih 15 menit hingga bagian pinggir kue berwarna kecoklatan. Perlu diperhatikan bahwa proses pemanggangan harus dipantau secara berkala agar kue matang sempurna.
5. Simpan Kue Agar Tetap Renyah
Setelah matang, lidah kucing dibiarkan sejenak hingga suhu turun sebelum dilepaskan dari loyang. Proses ini bertujuan agar kue tidak mudah patah atau hancur saat diangkat.
Untuk menjaga kerenyahan, lidah kucing sebaiknya segera disimpan dalam toples kedap udara setelah benar-benar dingin.
Dari satu resep ini, diperoleh sekitar 300 gram lidah kucing, yang cukup untuk mengisi satu toples berukuran 600 ml. Jika ingin membuat dalam jumlah banyak, resep dapat digandakan sesuai dengan kebutuhan.