POSKOTA.CO.ID - Di era digital yang serba terkoneksi seperti sekarang, ancaman peretasan dan penyadapan HP semakin meningkat.
Banyak orang tidak menyadari bahwa HP bisa menjadi target empuk bagi hacker yang ingin mencuri data pribadi, seperti informasi akun, kata sandi, hingga data keuangan.
Salah satu cara yang sering digunakan oleh peretas adalah menanamkan virus atau malware melalui browser yang kita gunakan sehari-hari.
Tanpa disadari, saat mengakses situs web tertentu, pengguna bisa saja terkena serangan phishing, keylogger, atau spyware yang dapat merekam aktivitas secara diam-diam.
Namun, ada cara sederhana untuk melindungi data pribadi di HP Anda dari ancaman penyadapan hacker tanpa perlu menginstal aplikasi tambahan. Mari simak informasi selengkapnya.
Baca Juga: Hati-Hati! Ketahui Modus Pencurian Data Pribadi untuk Pinjaman Online
Kenapa HP Bisa Jadi Target Penyadapan Hacker?
Banyak pengguna smartphone yang menganggap perangkat telah aman karena tidak pernah mengunduh aplikasi mencurigakan atau mengklik tautan aneh.
Namun, kenyataannya, perangkat yang terhubung ke internet tetap rentan terhadap serangan hacker. Berikut beberapa alasan mengapa HP bisa menjadi target penyadapan.
1. Koneksi ke jaringan WiFi publik
Saat Anda terhubung ke WiFi di tempat umum, seperti kafe, bandara, atau hotel, risiko penyadapan meningkat.
Hacker bisa menggunakan jaringan tersebut untuk menyusup ke perangkat Anda dan mencuri data sensitif.
2. Mengakses situs web berbahaya
Beberapa situs yang terlihat aman ternyata bisa menyebarkan malware atau spyware yang akan merekam aktivitas pengguna.
3. Menggunakan password yang lemah atau sama di banyak akun
Banyak orang menggunakan kata sandi yang mudah ditebak atau sama untuk semua akun mereka, sehingga hacker lebih mudah mendapatkan akses.
4. Phishing melalui email atau pesan WhatsApp
Hacker sering mengirim email atau pesan yang terlihat resmi untuk memancing korban memasukkan informasi login.
Karena itulah, Anda harus segera mengambil langkah pencegahan agar data pribadi di HP tetap aman.
Cara Mengamankan Data di HP Tanpa Aplikasi Tambahan
Salah satu cara paling efektif untuk melindungi smartphone Anda adalah dengan mengaktifkan fitur keamanan bawaan dari Google.
Seperti dikutip dari kanal YouTube Mian Hutagalung, berikut adalah langkah-langkah yang bisa Anda lakukan.
1. Aktifkan Safe Browsing di Google Chrome
Safe Browsing adalah fitur yang dirancang oleh Google untuk melindungi pengguna dari situs web berbahaya, phishing, dan malware.
Dengan fitur ini, Anda akan mendapatkan peringatan jika mencoba mengunjungi situs yang tidak aman. Berikut cara mengaktifkannya.
- Buka aplikasi Gmail di smartphone Anda.
- Klik ikon profil di pojok kanan atas.
- Pilih opsi "Kelola Akun Google Anda".
- Geser ke kanan dan masuk ke tab "Keamanan".
- Scroll ke bawah hingga menemukan opsi "Safe Browsing".
- Jika fitur ini belum aktif, segera aktifkan dengan menekan tombol on/off.
- Akan muncul penjelasan mengenai manfaat Safe Browsing. Setelah membaca, klik "Aktifkan".
Dengan fitur ini, Anda akan lebih terlindungi saat menjelajah internet tanpa khawatir terkena virus atau serangan phishing.
2. Gunakan Verifikasi Dua Langkah di Akun Google
Verifikasi dua langkah adalah metode keamanan tambahan untuk memastikan bahwa hanya Anda yang bisa mengakses akun Google, meskipun kata sandi bocor. Simak cara selengkapnya.
- Masuk ke akun Google Anda.
- Pilih "Keamanan" di pengaturan akun.
- Cari opsi "Verifikasi 2 Langkah" dan klik Aktifkan.
- Pilih metode verifikasi tambahan, seperti kode OTP melalui SMS atau aplikasi autentikasi.
Jadi, sebelum HP Anda menjadi target penyadapan, segera lakukan langkah-langkah di atas agar data pribadi tetap aman dari hacker.