POSKOTA.CO.ID – Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025 telah selesai dilaksanakan dan hasilnya menunjukkan persaingan yang semakin ketat di berbagai universitas.
Sebanyak 173.028 peserta berhasil lolos, dengan beberapa program studi menjadi yang paling diminati di tahun ini.
Oleh karena itu, simak terus artikel ini sampai selesai untuk mengetahui informasi selengkapnya.
Baca Juga: Deretan Jurusan dengan Persaingan Tertinggi di SNBP 2025, Cek Apakah Ada Jurusan Kamu?
Universitas Brawijaya
Universitas Brawijaya (UB) telah merampungkan persiapannya untuk SNBP 2025 dengan menyesuaikan kuota penerimaan berdasarkan tingginya minat terhadap program studi tertentu.
UB menegaskan bahwa persaingan antar calon mahasiswa semakin ketat, sehingga calon pendaftar perlu memahami kriteria seleksi yang diterapkan.
UPN Veteran Jakarta
UPN Veteran Jakarta secara resmi meluncurkan proses seleksi SNBP 2025. Pengumuman ini menjadi awal penting bagi calon mahasiswa yang ingin bersaing untuk mendapatkan kursi di perguruan tinggi negeri.
Calon peserta diimbau untuk aktif mengikuti informasi seputar seleksi dan persyaratan yang telah ditetapkan.
Baca Juga: Cara Sinkronisasi KIP Kuliah Setelah Diterima di SNBP 2025
Ilmu Komunikasi UNJ Jadi Program Studi Paling Kompetitif
Program Studi Ilmu Komunikasi di Universitas Negeri Jakarta (UNJ) mencatatkan diri sebagai salah satu program paling kompetitif dalam SNBP 2025. Tingginya jumlah pendaftar menunjukkan betapa besarnya daya tarik program ini di kalangan calon mahasiswa.
Universitas Negeri Gorontalo (UNG)
Universitas Negeri Gorontalo (UNG) telah mengumumkan bahwa hasil seleksi SNBP 2025 dapat diakses secara online.
Dengan sistem ini, calon mahasiswa bisa langsung mengecek status penerimaan mereka tanpa harus datang ke kampus.
Baca Juga: Cara Mengecek Pengumuman SNBP 2025, Simak Langkah-Langkahnya di Sini!
Universitas Indonesia (UI)
Melansir situs resminya, Universitas Indonesia (UI) melaporkan bahwa 2.160 mahasiswa baru telah lolos SNBP 2025, mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. UI menegaskan bahwa hasil seleksi ini berdasarkan prestasi akademik dan usaha keras para peserta.
Secara keseluruhan, SNBP 2025 menjadi ajang seleksi yang semakin ketat. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menekankan bahwa semua peserta, baik yang lolos maupun belum, harus tetap semangat dalam melanjutkan perjalanan pendidikan mereka.
Bagi yang belum berhasil, masih ada jalur lain seperti SNBT dan seleksi mandiri yang bisa dicoba.