POSKOTA.CO.ID - dr. Zaidul Akbar sempat menjelaskan kondisi tubuh saat seseorang melakukan ibadah puasa.
Berdasarkan jurnal kesehatan dan penjelasan beberapa ahli kesehatan, diklaim bahwa berpuasa bisa membantu meningkatkan sistem atau fungsi organ tubuh.
Bahkan ahli mengungkapkan, ketika seseorang yang berpuasa merasa lapar maka sel kanker atau sel yang merugikan tubuh akan digerogoti. Sehingga dapat menurunkan risiko penyakit tersebut.
Baca Juga: Tips Beckham Putra Agar Tampil Sehat dan Prima Bersama Persib Bandung Meski Berpuasa
Pentingnya Proses Otofagi dalam Metabolisme Tubuh
dr. Zaidul Akbar menjelaskan, seluruh sistem metabolisme tubuh akan mengalami proses perbaikan dan pembaruan.
Salah satu konsep yang mungkin sudah sering kita dengar, namun tidak banyak yang memahami maknanya, adalah otofagi.
Meskipun istilah ini sering muncul dalam percakapan sehari-hari, banyak di antara kita yang belum sepenuhnya mengerti apa yang dimaksud dengan otofagi.
Baca Juga: 7 Cara Atasi Berat Badan Naik Saat Puasa Ramadhan, Lebaran Auto Body Goals
Dikutip dari YouTube dr. Zaidul Akbar Official, secara sederhana, otofagi merupakan kemampuan tubuh untuk membuang "sampah" atau sel-sel yang sudah tidak berfungsi dengan baik.
Menurut dr. Zaidul Akbar, proses ini sangat penting karena tubuh kita dapat membersihkan sel-sel yang bermasalah, yang dapat mengganggu kesehatan jika dibiarkan.
Berikut adalah beberapa poin penting terkait otofagi:
- Otofagi adalah proses di mana tubuh mengeluarkan sampah sel yang sudah rusak atau tidak lagi berfungsi dengan baik.
- Proses ini hanya dapat aktif ketika tubuh berada dalam keadaan puasa.
- Puasa merupakan kunci utama agar otofagi dapat berjalan dengan maksimal.
Secara keseluruhan, otofagi merupakan mekanisme alami tubuh yang sangat penting untuk menjaga kesehatan sel-sel tubuh kita, dengan cara membuang yang sudah tidak berguna dan memperbaharui yang masih sehat.