POSKOTA.CO.ID - Menjaga kesehatan tubuh saat berpuasa memerlukan perhatian yang ekstra. Terutama bagi Anda yang tetap ingin berolahraga.
Berpuasa selama sebulan penuh mempengaruhi pola makan, hidrasi, dan energi tubuh, yang tentu saja berdampak pada kegiatan fisik.
Lalu, bagaimana cara tetap menjaga stamina dan berolahraga dengan baik selama Ramadhan?
Baca Juga: Apakah Menyikat Gigi Bisa Membatalkan Puasa? Simak Penjelasannya
Berikut ini beberapa tips dari dr. Zaidul Akbar mengenai waktu yang tepat dan jenis olahraga yang disarankan selama bulan puasa.
1. Prinsip Dasar dalam Berolahraga Saat Puasa
Saat berpuasa, prinsip dasar yang harus diperhatikan adalah agar aktivitas fisik tidak mengganggu atau menyebabkan batalnya puasa.
"Olahraga yang terlalu berat, terutama yang menyebabkan dehidrasi atau kekurangan cairan, dapat mengganggu tubuh yang sedang berpuasa," ujar dr. Zaidul Akbar seperti dikutip dari kanal YouTube dr. Zaidul Akbar Official.
Selain itu, ia mengatakan, energi yang dikeluarkan selama olahraga juga harus diperhitungkan, agar tubuh tidak kelelahan hingga mempengaruhi kualitas ibadah puasa.
2. Waktu Terbaik untuk Berolahraga Saat Puasa
Jika Anda berniat berolahraga selama bulan Ramadhan, waktu yang paling tepat adalah menjelang waktu berbuka puasa.
"Olahraga pada waktu ini memiliki banyak keuntungan. Salah satunya adalah Anda bisa langsung menghidrasi tubuh setelah berolahraga," kata dr. Zaidul Akbar
Jika Anda merasa haus atau lelah, menurutnya, Anda bisa segera minum air atau makan setelah berbuka puasa.
Baca Juga: Sakit Kepala Saat Puasa? Ini Dia Penyebab dan Cara Mengatasinya!
Sebaliknya, jika olahraga dilakukan di siang hari atau pagi hari sebelum berpuasa, tubuh bisa mengalami kelelahan yang berlebihan.
Tentunya karena tidak ada asupan cairan atau makanan untuk menggantikan energi yang hilang.
"Hal ini bisa berisiko mengganggu kondisi fisik dan mengurangi kekhusyukan dalam beribadah," imbuhnya.
3. Olahraga Ringan di Pagi Hari
Jika Anda tetap ingin berolahraga di pagi hari, ia menyarankan untuk memilih jenis olahraga yang ringan, seperti jalan santai, stretching, atau yoga.
Olahraga ringan ini bisa dilakukan setelah salat Subuh atau setelah dzikir pagi.
"Jenis olahraga seperti ini tidak akan menyebabkan tubuh dehidrasi atau merasa sangat lapar, sehingga tetap aman dilakukan tanpa membebani tubuh," paparnya.
4. Hindari Olahraga Berat yang Menguras Energi
Olahraga yang menyebabkan tubuh banyak berkeringat, seperti olahraga berat yang membutuhkan tenaga ekstra, sebaiknya dihindari saat berpuasa.
"Aktivitas semacam ini dapat menyebabkan tubuh kehilangan cairan yang sangat penting selama puasa," terang dr. Zaidul Akbar.
Ia menambahkan, apabila dilakukan di siang hari, olahraga berat bisa menyebabkan rasa haus yang berlebihan. Bahkan kelelahan yang berisiko mengganggu aktivitas ibadah.
Baca Juga: Diet Cerdas di Bulan Puasa: 9 Khasiat Oatmeal yang Bakal Bikin Sehat dan Bugar!
Untuk menjaga kesehatan dan stamina selama bulan Ramadhan, penting untuk memilih waktu dan jenis olahraga yang sesuai dengan kondisi tubuh.
Waktu terbaik untuk olahraga adalah menjelang berbuka puasa, sementara olahraga ringan di pagi hari setelah salat Subuh juga bisa menjadi alternatif yang baik.
"Yang terpenting adalah menjaga keseimbangan antara ibadah puasa dan aktivitas fisik agar keduanya tetap berjalan lancar dan optimal," pungkasnya.