Bayangkan keutamaannya, jika hanya mengucapkan Subhanallah saja pada malam itu, pahalanya setara dengan mengucapkannya selama 1000 bulan.
Kapan Terjadinya Lailatul Qadar?
Meskipun tidak ada kepastian kapan Lailatul Qadar terjadi, Rasulullah mengisyaratkan bahwa malam tersebut berada di antara malam-malam ganjil di 10 hari terakhir Ramadhan, yaitu malam ke-21, 23, 25, 27, atau 29.
Banyak riwayat yang menyebutkan bahwa malam 27 Ramadhan adalah yang paling sering terjadi, namun tidak ada kepastian yang mutlak.
"Di malam-malam ganjil 10 terakhir pun berputar bisa tanggal 21 atau 23, 25, 27 ataupun 29 dan memang paling sering terjadi di malam 27 tapi kita tidak pernah tahu tepatnya," ucap Khalid Basalamah kanal YouTubenya.
Oleh karena itu, umat Islam dianjurkan untuk beribadah lebih giat di setiap malam ganjil agar tidak melewatkan kesempatan mendapatkan keberkahan malam Lailatul Qadar.
Amalan yang Dianjurkan di Malam Lailatul Qadar
Agar tidak melewatkan malam penuh berkah ini, berikut beberapa amalan yang dianjurkan:
- Shalat Malam (Qiyamul Lail): Perbanyak shalat malam, baik shalat tarawih maupun tahajud.
- Membaca Al-Qur'an: Manfaatkan waktu ini untuk memperbanyak tilawah dan tadabbur Al-Qur'an.
- Bersedekah: Sedekah di malam Lailatul Qadar bernilai pahala berlipat ganda.
- Berzikir dan Berdoa: Bacaan dzikir dan doa, terutama doa yang diajarkan Rasulullah: Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni (Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun, dan Engkau mencintai pengampunan, maka ampunilah aku).
- Iktikaf di Masjid: Jika memungkinkan, beriktikaf di masjid untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
- Menjaga Lisan dan Hati: Hindari ghibah, maksiat, dan perkataan sia-sia agar hati lebih bersih dalam beribadah.