Menurut data tahun 2017, lebih dari 350 juta orang di dunia mengalami gangguan kesehatan mulut. Laporan Global Burden of Disease 2019 menyatakan bahwa karies gigi yang tidak diobati pada gigi permanen merupakan masalah kesehatan paling umum di seluruh dunia.
Di India, sekitar 50-60 persen populasi mengalami karies gigi, yang berdampak negatif pada kualitas hidup mereka.
Perawatan gigi sering kali mahal dan jarang tercakup dalam layanan kesehatan publik. Selain itu, akses terhadap layanan kesehatan gigi yang berkualitas masih terbatas, terutama di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah.
Baca Juga: Puasa Anti Lemas! Begini Cara Menjaga Kesehatan dan Stamina di bulan Ramadhan dari dr Zaidul Akbar
Jika tidak ditangani, masalah kesehatan gigi dapat menyebabkan ketidaknyamanan, gangguan tidur dan makan, serta perlunya perawatan medis yang lebih invasif.
Karena itu, Hari Kesehatan Gigi Sedunia bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya perawatan gigi yang baik serta mendorong upaya pencegahan melalui program pemeriksaan dan edukasi kesehatan gigi.
Sejarah Hari Kesehatan Gigi Sedunia
Hari Kesehatan Gigi Sedunia pertama kali ditetapkan pada 12 September 2007 oleh Federation Dentaire Internationale (FDI), sebuah organisasi kedokteran gigi asal Prancis, sebagai penghormatan kepada Dr. Charles Godon, pendiri FDI.
Namun, sejak 20 Maret 2013, tanggal peringatan ini diubah untuk menghindari bentrokan dengan Kongres Kedokteran Gigi Dunia FDI yang rutin diselenggarakan pada bulan September.
Cara Mencegah Kerusakan Gigi
Berbagai langkah berikut dapat membantu menjaga kesehatan gigi dan mencegah kerusakan gigi:
- Mengonsumsi makanan sehat dan mengurangi asupan gula.
- Menjaga kebiasaan menyikat gigi dua kali sehari, idealnya setelah makan.
- Menggunakan obat kumur berfluorida.
- Mengikuti pemeriksaan gigi secara rutin setiap tahun.
- Menggunakan sealant gigi untuk melindungi gigi geraham.
- Mengonsumsi air minum yang mengandung fluorida dalam kadar yang sesuai.
- Mengurangi frekuensi makan camilan.
- Menggunakan permen karet yang mengandung xylitol.
- Menghindari rokok dan produk tembakau.
Dengan meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan gigi, diharapkan masyarakat dapat menerapkan kebiasaan hidup sehat guna mencegah berbagai masalah gigi dan mulut di masa depan.