POSKOTA.CO.ID - Menjelang Hari Raya Idul Fitri 2025, banyak Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang menantikan pencairan bantuan sosial (bansos) tahap kedua.
Saat ini, pencairan bansos tahap 1 gelombang 2 susulan di bulan Maret masih berlangsung, khususnya bagi KPM yang belum menerima bansos melalui PT Pos Indonesia. Namun, pencairan tahap kedua belum dimulai karena Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) belum diterbitkan oleh pemerintah.
Proses pencairan saldo dana bansos ini berlangsung melalui rekening Kartu Keluaraga Sejahtera melalui Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), yakni BRI, BNI dan bank Mandiri.
Penerima manfaat dapat mengakses situs dan aplikasi resmi untuk cek status pencairan bansos dengan memasukan data wilayah, nama lengkap, NIK berdasarkan pada e-KTP, simak berikut panduan lengkapnya.
Tahapan Pencairan Bansos 2025
Pencairan bansos PKH dan BPNT pada tahun 2025 dilakukan dalam empat tahap:
- Tahap 1: Januari - Maret 2025
- Tahap 2: April - Juni 2025
- Tahap 3: Juli - September 2025
- Tahap 4: Oktober - Desember 2025
Sebelum pencairan tahap kedua dapat dilakukan, ada beberapa proses yang harus dilalui:
- Penetapan SK Penerima: Kementerian Sosial menetapkan KPM yang valid sebagai penerima bantuan tahap kedua.
- Pengajuan SPM: Berdasarkan SK, diajukan Surat Perintah Membayar (SPM) ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN).
- Penerbitan SP2D: KPPN menerbitkan SP2D yang kemudian diteruskan ke bank penyalur.
KPM dapat mulai mengecek saldo Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) Merah Putih jika:
- Data di SIKS-NG menunjukkan periode salur sudah berubah menjadi Maret, April, dan Juni 2025.
- Status keterangan sudah menunjukkan Surat Informasi Internal (SII).
Jika kedua kondisi ini terpenuhi, KPM dapat segera mengecek kartu KKS karena kemungkinan saldo bantuan sudah masuk.
Jadwal Pencairan Bansos 2025
Berdasarkan informasi resmi dari Kementerian Sosial (Kemensos), pencairan bansos PKH dan BPNT tahap 1 akan dilakukan secara bertahap hingga akhir Maret 2025.
Untuk pencairan bantuan tahap 2 akan berlangsung pada bulan April hingga Juni 2025, dan untuk saat ini masih dalam tahap persiapan penyaluran tahap 2
Waktu pencairan dapat berbeda-beda tergantung pada wilayah dan alur distribusi yang diterapkan oleh bank penyalur.
Masyarakat diharapkan memantau informasi resmi dari Kemensos atau pemerintah daerah setempat untuk mengetahui jadwal pasti di wilayah masing-masing.
Cara Cek Status Penerima Bansos 2025
Untuk mengecek status penerima bansos, KPM dapat menggunakan dua cara berikut:
1. Melalui Website Kemensos
- Kunjungi website resmi cek bansos Kemensos: https://cekbansos.kemensos.go.id/.
- Masukkan data lengkap seperti provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa tempat tinggal.
- Masukkan nama lengkap sesuai dengan data di KTP.
- Isi kode captcha yang ditampilkan.
- Klik “Cari Data”.
- Jika nama Anda terdaftar, tabel akan menampilkan status penerima, keterangan, dan periode pemberian bantuan.
2. Melalui Aplikasi Cek Bansos
- Unduh aplikasi “Cek Bansos” melalui Google Play Store.
- Daftar atau login menggunakan NIK.
- Pilih menu “Cek Bansos” dan masukkan data yang diperlukan.
- Informasi mengenai status penerimaan BPNT akan ditampilkan di aplikasi.
Baca Juga: Bukan Bansos! Ada Saldo DANA Gratis Rp210.000 Bisa Kamu Terima Sekarang Masuk Dompet Elektronik
Besaran Dana Bansos PKH
Berikut rincian dana bansos yang akan diterima oleh KPM pada Maret 2025:
- Balita (usia 0-6 tahun): Rp 750.000 per tahap atau Rp 3.000.000 per tahun.
- Ibu hamil dan masa nifas: Rp 750.000 per tahap atau Rp 3.000.000 per tahun.
- Siswa SD: Rp 225.000 per tahap atau Rp 900.000 per tahun.
- Siswa SMP: Rp 375.000 per tahap atau Rp 1.500.000 per tahun.
- Siswa SMA: Rp 500.000 per tahap atau Rp 2.000.000 per tahun.
- Lansia (70 tahun ke atas): Rp 600.000 per tahap atau Rp 2.400.000 per tahun.
- Penyandang disabilitas berat: Rp 600.000 per tahap atau Rp 2.400.000 per tahun.
Besaran Dana Bansos BPNT
Setiap KPM yang terdaftar akan menerima Rp 200.000 per bulan atau Rp 600.000 jika bantuan disalurkan untuk tiga bulan sekaligus.
Baca Juga: Kemensos Ingatkan Masyarakat Waspadai Link Palsu Pendaftaran Bansos Jelang Lebaran 2025
KPM diharapkan untuk selalu memantau informasi terbaru mengenai pencairan bansos dan memastikan data diri selalu valid di SIKS-NG.
Dengan demikian, proses pencairan bansos dapat berjalan lancar dan tepat waktu, terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri 2025.
Dengan adanya bantuan ini, diharapkan masyarakat kurang mampu dapat memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari, seperti membeli bahan makanan, membayar biaya pendidikan anak, serta keperluan mendesak lainnya.
Jangan lupa untuk memeriksa status penerimaan bansos Anda dan manfaatkan bantuan ini sebaik-baiknya. Pastikan bantuan sosial yang sudah diterima dimanfaatkan dengan bijak.