POSKOTA.CO.ID - Erick Thohir selaku Ketum PSSI mengatakan bahwa Bahrain akan membawa beberapa suporternya saat bertandang ke markas Timnas Indonesia.
Seperti yang diketahui bahwa pada pekan ke-8 bentuk kualifikasi Piala Dunia 2026, skuad Garuda akan ditantang oleh tim tamunya Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada 25 Maret 2025.
Erick Thohir tak menyebutkan jumlah suporter yang akan dibawa oleh tim berjuluk The Reds ini ke tanah air.
Namun pria yang turut menjabat sebagai Menteri BUMN ini mengatakan bahwa jumlahnya Tak Begitu banyak cenderung sedikit.
Beberapa waktu menjelang pertandingan ini, Erick Thohir setelah bertemu dengan perwakilan dari Bahrain di kedutaan besar untuk Indonesia.
Pertemuan tersebut dimaksudkan untuk membahas mengenai persiapan PSSI menghadapi laga kontroversial tersebut.
Erick pun menjamin keamanan dan kenyamanan baik dari pemain maupun suporter Bahrain yang datang ke Jakarta.
Sebagai informasi, hubungan antara Indonesia dan Bahrain sedang mengalami pergolakan di dunia sepak bola akibat jumlah peristiwa yang terjadi pada pertemuan pertama.
Pada laga yang digelar Stadion internasional Bahrain di Riffa pada November 2024 lalu sedikit membuat masyarakat Indonesia merasa tak puas.
Skuad Garuda merasa dikerjai oleh wasit dan dipaksa bermain imbang 2-2. Ditambah terdapat sejumlah keputusan yang dinilai tidak sesuai dengan yang terjadi di lapangan.
Hal tersebut membuat netizen Indonesia menjadi geram sehingga melakukan serangan serta kecaman kepada akun-akun milik pemain Bahrain maupun yang lainnya.
Pada titik itu federasi sepak bola Bahrain sangat waspada hingga enggan untuk bermain di Indonesia.
Baca Juga: Siap-Siap! Dragan Talajic Sebut Bahrain Akan Kasih Kejutan untuk Timnas Indonesia
Mengenai kasus tersebut, Erick Thohir menjamin bahwa keselamatan serta kenyamanan dari pihak pemain maupun suporter dapat terjamin.
"Kemarin informasi yang saya terima itu tidak begitu banyak. Tetapi tentu saja kita harus menjadi tuan rumah yang baik," ungkap Erick Thohir pada wartawan.
Ia juga meminta kepada para suporter untuk memastikan jangan sampai terjadi sesuatu hal yang tak diinginkan dan merugikan Timnas Indonesia.
"Kita harus bisa memastikan jangan sampai melakukan hal-hal buruk," lanjut Erick.
Mantan presiden Inter Milan ini sangat percaya bahwa kekuatan Timnas Indonesia mampu bersikap dewasa contoh membuat perusahaan bagi skuad Garuda.
"Kita harus jadi pahlawan yang bisa bermain dengan baik. Kita harus jadi tuan rumah yang baik. Kita harus membuktikan bahwa kita ini kuat," tegasnya.
Sebelum berjumpa dengan Bahrain, anak asuh Patrick Kluivert akan bertandang terlebih dahulu ke markas Australia pada 20 Maret 2025.
Laga pekan ke-7 tersebut akan digelar di Sydney Football Stadium, Australia danakan sangat menentukan peluang lolos Garuda Nusantara ke putaran final Piala Dunia 2026.