POSKOTA.CO.ID - Baru-baru ini video detik-detik penangkapan Kopka Basar beredar di media sosial (medsos).
Sebelumnya, diduga Kopka Basar terlibat dalam penembakan tiga polisi hingga tewas saat melakukan penggerebekan judi sabung ayam.
Adapun tiga polisi yang tewas tersebut yakni bertugas di Polsek Negara Batin, terdiri dari:
Baca Juga: Ada Apa Panglima TNI Rotasi Dan Mutasi 86 Perwira Tinggi TNI? Ini Penjelasan Resminya!
Iptu Lusiyanto (Kapolsek Negara Batin Polres Way Kanan)
Bripka Petrus (Ba Polsek Negara Batin Polres Way Kanan)
Bripda M. Ghalib Surya Ganta, S.H. (Ba Sat Reskrim Polres)
Mereka diketahui menggerebek tempat sabung ayam yang ilegal yang berlokasi di Lampung.
Seiring mencuat informasi yang menyebutkan tiga polisi tewas ditembak tersebut, diduga ada dua oknum Tentara Nasional Indonesi a(TNI) yang terlibat penembakan itu.
Baca Juga: Gelar Aksi di Depan Gedung DPR, Ratusan Orang Dukung RUU TNI Disahkan
Sebelumnya, dikutip dari Instagram Hushwatchid, Peltu Lubis dan Kopka Basar, dua oknum TNI, diduga terlibat dalam kegiatan sabung ayam ilegal di Lampung menjadi sorotan.
Keduanya diduga sebagai pemilik dan pengelola tempat sabung ayam, serta memberikan perlindungan terhadap usaha ilegal tersebut.
Saat aparat kepolisian berusaha menggerebek lokasi sabung ayam, kedua oknum ini diduga melakukan perlawanan dengan menembak polisi menggunakan senjata laras panjang.
Kasus ini pun mendapat perhatian publik di tengah bergulirnya RUU TNI. Tak sedikit netizen yang menyayangkan sikap arogan dari oknum TNI tersebut.