POSKOTA.CO.ID - Francesco Bagnaia langsung stres meski MotoGP musim 2025 baru mementaskan dua seri balapan di Thailand dan Argentina.
Jarak 31 poin dengan pemimpin klasemen pembalap MotoGP 2025, Marc Marquez sudah membebani Pecco Bagnaia.
Dua kemenangan sempurna yang diraih Marc Marquez, rekan setim Bagnaia di Ducati Lenovo Team, diakui memaksanya harus berjuang keras untuk mengejar.
Masih ada banyak seri balapan tersisa, dan ini bukan situasi terburuk yang dihadapi Bagnaia.
Baca Juga: Tanggapan Ketum PSSI Soal Timnas Indonesia Tak Ada Nama Asnawi Mangkualam
"Memang benar ini bukan situasi terburuk yang pernah saya alami. Tahun lalu lebih buruk, di awal (musim)," kata Bagnaia dikutip dari Race.
Ucapan Bagnaia merujuk pada beberapa kesulitan yang dihadapi di awal musim 2024 dengan kesalahan dan getaran ban belakang.
Setelah beberapa seri balapan, Ducati sepenuhnya menggunakan ban belakang Michelin baru, sejak saat itu Bagnaia selalu membalap dengan kecepatan tinggi, tapi tidak sejalan dengan hasil karena sering mengalami crash.
Meski situasinya tak lebih buruk dibandingkan MotoGP musim lalu, namun Bagnaia menyadari musim ini, dia menghadapi Marc Marquez rival setim yang lebih konsisten dan berkualitas.
"Bedanya musim ini saya punya rival yang lebih konsisten dan Marc tidak akan membuat kesalahan apa pun," ungkapnya.
Terbebani Situasi di Klasemen MotoGP 2025
Saat ini Bagnaia menempati posisi tiga klasemen pembalap dengan 43 poin, terpaut 31 angka dari Marc Marquez yang langsung melesat ke puncak dengan 74 angka.