POSKOTA.CO.ID - Belakangan ini, marak bermunculan aplikasi investasi yang menawarkan iming-iming keuntungan besar dalam waktu singkat. Salah satunya adalah aplikasi WPONE (World Pay One) yang kini menjadi sorotan karena diduga melakukan praktik penipuan atau scam.
Banyak pengguna melaporkan kesulitan menarik dana mereka, bahkan saldo mereka tiba-tiba diblokir tanpa penjelasan yang jelas. Lalu, apa sebenarnya yang terjadi dengan WPONE? Simak analisis lengkapnya berikut ini agar Anda terhindar dari skema investasi bodong yang merugikan.
WPONE sebelumnya mengklaim akan melakukan Initial Public Offering (IPO) di Nasdaq Global Select Market, salah satu bursa saham terkemuka di dunia.
Menurut pengumuman resmi mereka, WPONE telah mengajukan dokumen pendaftaran S1 kepada Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) pada 20 Desember 2024.
Baca Juga: Pengguna Aplikasi WPONE Gagal Lakukan Penarikan Hari Ini, Investasi Ponzi? Begini Ciri-cirinya
Mereka juga menyatakan akan mulai tercatat di Nasdaq pada 14 Maret 2025 dengan kode saham WVA. Namun, klaim ini menimbulkan sejumlah pertanyaan serius.
Model Bisnis yang Tidak Jelas
Perusahaan yang terdaftar di Nasdaq umumnya memiliki model bisnis yang transparan dan terukur, seperti Apple dengan produk elektroniknya, Google dengan layanan teknologi dan iklannya, atau Tesla dengan mobil listriknya.
Namun, WPONE tidak memiliki model bisnis yang jelas. Mereka hanya mengklaim sebagai penyedia layanan blockchain dan kripto, tanpa rincian operasional yang konkret.
Hal ini menimbulkan kecurigaan bahwa WPONE mungkin hanya mengandalkan janji-janji kosong tanpa produk atau layanan yang nyata.
Modus IPO yang Mirip dengan Aplikasi Scam Sebelumnya
WPONE diduga menggunakan modus operandi yang mirip dengan aplikasi scam sebelumnya, seperti Smart Wallet. Smart Wallet juga pernah mengklaim akan melakukan IPO sebelum akhirnya menghilang begitu saja, membawa kabur dana pengguna.
Menariknya, WPONE dan Smart Wallet diduga dikembangkan oleh tim yang sama, dilihat dari kemiripan tampilan antarmuka dan pola penawaran yang diberikan.