Indikasi scam pada aplikasi WPONE (Sumber: Facebook/WPONE INDONESIA)

TEKNO

Aplikasi WPONE Scam? Pengguna Kehilangan Akses ke Dana Mereka, Simak Penjelasan Lengkapnya

Selasa 18 Mar 2025, 17:15 WIB

POSKOTA.CO.ID - Belakangan ini, marak bermunculan aplikasi investasi yang menawarkan iming-iming keuntungan besar dalam waktu singkat. Salah satunya adalah aplikasi WPONE (World Pay One) yang kini menjadi sorotan karena diduga melakukan praktik penipuan atau scam.

Banyak pengguna melaporkan kesulitan menarik dana mereka, bahkan saldo mereka tiba-tiba diblokir tanpa penjelasan yang jelas. Lalu, apa sebenarnya yang terjadi dengan WPONE? Simak analisis lengkapnya berikut ini agar Anda terhindar dari skema investasi bodong yang merugikan.

WPONE sebelumnya mengklaim akan melakukan Initial Public Offering (IPO) di Nasdaq Global Select Market, salah satu bursa saham terkemuka di dunia.

Menurut pengumuman resmi mereka, WPONE telah mengajukan dokumen pendaftaran S1 kepada Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) pada 20 Desember 2024.

Baca Juga: Pengguna Aplikasi WPONE Gagal Lakukan Penarikan Hari Ini, Investasi Ponzi? Begini Ciri-cirinya

Mereka juga menyatakan akan mulai tercatat di Nasdaq pada 14 Maret 2025 dengan kode saham WVA. Namun, klaim ini menimbulkan sejumlah pertanyaan serius.

Model Bisnis yang Tidak Jelas

Perusahaan yang terdaftar di Nasdaq umumnya memiliki model bisnis yang transparan dan terukur, seperti Apple dengan produk elektroniknya, Google dengan layanan teknologi dan iklannya, atau Tesla dengan mobil listriknya.

Namun, WPONE tidak memiliki model bisnis yang jelas. Mereka hanya mengklaim sebagai penyedia layanan blockchain dan kripto, tanpa rincian operasional yang konkret.

Hal ini menimbulkan kecurigaan bahwa WPONE mungkin hanya mengandalkan janji-janji kosong tanpa produk atau layanan yang nyata.

Modus IPO yang Mirip dengan Aplikasi Scam Sebelumnya

WPONE diduga menggunakan modus operandi yang mirip dengan aplikasi scam sebelumnya, seperti Smart Wallet. Smart Wallet juga pernah mengklaim akan melakukan IPO sebelum akhirnya menghilang begitu saja, membawa kabur dana pengguna.

Menariknya, WPONE dan Smart Wallet diduga dikembangkan oleh tim yang sama, dilihat dari kemiripan tampilan antarmuka dan pola penawaran yang diberikan.

Baca Juga: Mengapa Banyak Orang Mudah Terjerat Investasi Bodong Seperti Aplikasi Wpone? Simak Penjelasan OJK

Tanda-Tanda Skema Ponzi

Sejak 25 Februari 2025, WPONE mulai membatasi penarikan dana bagi penggunanya dengan alasan menunggu proses IPO pada 14 Maret 2025. Namun, anehnya, pengguna masih diperbolehkan melakukan deposit.

Ini adalah ciri khas skema Ponzi, di mana dana dari investor baru digunakan untuk membayar keuntungan kepada investor lama. Ketika arus dana baru mulai berkurang, aplikasi tersebut biasanya akan kolaps dan menghilang, meninggalkan pengguna dengan kerugian besar.

Kasus-Kasus Serupa yang Terbukti Scam

WPONE bukanlah aplikasi pertama yang menggunakan modus operandi seperti ini. Beberapa aplikasi serupa yang sudah terbukti scam antara lain:

  1. Smart Wallet: Mengklaim akan IPO dan bekerja sama dengan Bank DBS (yang kemudian membantah klaim tersebut), sebelum akhirnya menghilang.
  2. Kantar: Meminta pengguna untuk melakukan deposit tambahan agar bisa menarik dana besar, lalu menghilang begitu saja.
  3. DBC: Aplikasi membaca novel yang meminta pengguna membayar pajak 10 persen sebelum akhirnya tidak bisa diakses lagi.

Jika Anda masih memiliki dana di aplikasi WPONE, segera hentikan investasi dan coba tarik dana Anda sebelum terlambat. Tanda-tanda scam sudah sangat jelas, dan kemungkinan besar WPONE akan mengikuti jejak aplikasi-aplikasi serupa yang telah kabur membawa uang pengguna.

Baca Juga: Penarikan Dana di Aplikasi WPONE Diundur dan Syarat Pencairan Tidak Masuk Akal, Makin Dicurigai Investasi Bodong

Artikel ini dibuat sebagai bentuk edukasi kepada masyarakat agar lebih waspada terhadap investasi online yang mencurigakan. Selalu ingat, investasi yang aman adalah investasi yang dilakukan dengan pengetahuan dan kehati-hatian.

Jangan sampai terjebak dalam skema penipuan yang merugikan. Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat membantu Anda terhindar dari jebakan investasi bodong.

Tags:
World Pay OneIPOSkema PonziDBCKantarSmart WalletNasdaqInitial Public OfferingWPONE

Aldi Harlanda Irawan

Reporter

Aldi Harlanda Irawan

Editor