Dari keterangan grupnya, banyak anggota yang diduga member mengaku sulit menarik uangnya dan malah diminta untuk melakukan top up sejumlah uang, agar bisa menarik uangnya.
“Pencairan aja belum dan selalu diundur sekarang suruh verifikasi akun rekening dan top up sebesar Rp480 ribu, kalo kebesaran USD 30 aja. Aneh masa berubah-ubah sesuka hati begini,” tulis seorang member.
Selain itu, banyak yang menyarankan untuk tidak melakukan top up karena itu merupakan modus penipuan.
Baca Juga: Aplikasi WPONE Scam? Pengguna Kehilangan Akses ke Dana Mereka, Simak Penjelasan Lengkapnya
“Jangan, sekali di tipu jangan mau lagi,” sahut netizen.
Kemudian ada juga member WPONE yang menanyakan mengapa tidak ada yang melapor ke kepolisian.
“Masa dari Sabang sampai Merauke tidak ada yang laporin, udah jelas tidak bisa withdraw (WD), terutama yang rugi banyak. Saya juga rugi, tapi enggak banyak,” kata seorang member.
Baca Juga: Pengguna Aplikasi WPONE Gagal Lakukan Penarikan Hari Ini, Investasi Ponzi? Begini Ciri-cirinya
Kerugian Diduga Ratusan Juta
Dalam grup publik tersebut, banyak para member yang membagikan nominal investasi yang disimpan di platform WPONE. Tak main-main, besaran investasinya hingga ratusan juta rupiah.
“Kemarin tetangga nangis, katanya sudah top up Rp200 juta,” ucap seorang member.
Hingga saat ini, para member masih kesulitan untuk kembali mengambil uangnya di aplikasi WPONE, pasalnya komunikasi grup melalui WhatsApp tidak bisa dilakukan dan mentor-mentor tidak bisa dihubungi.