Subsidi saldo dana bansos PKH dan BPNT tahap 2 sudah disalurkan, ini cara cek pencairan dan alasan bantuan sosial tidak cair. (Sumber: Poskota/Faiz)

EKONOMI

Saldo Dana Bansos PKH dab BPNT Cair Lagi! Waspada, Ini Penyebab Bantuan Tidak Masuk ke Rekening KKS

Senin 17 Mar 2025, 10:15 WIB

POSKOTA.CO.ID - Pada pertengahan bulan Ramadan 2025 ini, ada kabar baik bagi para penerima bantuan sosial (bansos) di seluruh wilayah Indonesia.

Gelombang kedua pencairan subsidi saldo dana bansos PKH (Program Keluarga Harapan) dan BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) telah resmi disalurkan oleh pemerintah.

Selain itu, ada perubahan penting yang wajib Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tahu mengenai mekanisme pengecekan bansos Program Indonesia Pintar (PIP).

Tidak hanya itu, ada juga informasi terkait sejumlah faktor yang dapat menyebabkan bantuan sosial tidak cair pada tahap kedua ini.

Dalam artikel ini, Poskota akan mengulas secara lengkap tentang pencairan saldo dana bansos PKH dan BPNT tahap kedua, cara cek saldo Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), hingga perubahan sistem cek bansos PIP yang telah diperbarui oleh Kementrian Pendidikan.

Baca Juga: 4 Kategori KPM Tidak Bisa Terima Bansos PKH BPNT Tahap 2 Tahun 2025

Pencairan Bansos PKH dan BPNT Tahap Kedua

Di bulan suci Ramadan ini, pemerintah terus memberikan perhatian bagi para penerima manfaat melalui penyaluran bansos PKH dan BPNT tahap kedua.

Seperti yang kita tahu, Ramadan merupakan salah satu momentum penting, di mana pengeluaran masyarakat biasanya meningkat daripada biasanya.

Pemerintah mengantisipasi hal tersebut dengan menggandakan bantuan sosial untuk masyarakat yang terdaftar sebagai KPM.

Pada gelombang pertama, penyaluran bantuan dilakukan pada pertengahan hingga akhir Februari, dan kini gelombang kedua telah resmi berjalan sejak tanggal 4 Maret 2025 lalu.

Dengan demikian, para penerima manfaat sudah bisa melakukan pengecekan secara berkala untuk memastikan bahwa bantuan mereka sudah tercatat.

Baca Juga: Begini Cara Cek Penerima Bansos BPNT 2025 via Online Lewat Hp, Pastikan Nama Anda Terdaftar!

Cara Cek Saldo Dana Bansos di Kartu KKS

Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) merupakan identitas yang digunakan untuk menyalurkan bantuan sosial, termasuk bansos PKH dan BPNT.

Pada gelombang kedua ini, KPM diharapkan untuk segera memeriksa kartu KKS mereka melalui aplikasi SIKS-NG atau melalui operator di tingkat desa/kelurahan.

Adapun langkah-langkah untuk mengecek saldo dana bansos PKH dan BPNT di kartu KKS dapat Anda lakukan dengan cara berikut ini.

1. Unduh Aplikasi SIKS-NG

Pastikan Anda telah mengunduh dan menginstal aplikasi SIKS-NG di perangkat Anda. Aplikasi ini menjadi salah satu cara untuk memvalidasi status bantuan sosial.

2. Hubungi Operator Desa/Kelurahan

Jika terdapat kendala teknis saat cek bansos, jangan ragu untuk menghubungi operator setempat guna membantu Anda memeriksa bantuan yang cair.

3. Tanyakan ke Pendamping Sosial

Membangun hubungan dengan pendamping sosial juga dinilai sangat penting untuk mengetahui informasi mengenai penyaluran bansos Kemensos yang cair.

Perubahan Laman Resmi Program Indonesia Pintar (PIP)

Bagi para penerima bansos PIP, terdapat informasi penting terkait pengecekan status bantuan pendidikan yang diberikan oleh Kementrian Pendidikan untuk anak sekolah yang lahir di keluarga yang kurang mampu.

Sebagaimana yang diketahui, sebelumnya proses pengecekan bantuan dilakukan melalui laman pip.kemdikbud.go.id. Namun, per tanggal 16 Maret 2025, pemerintah telah mengubah alamat laman resmi menjadi pip.dikdasmen.go.id.

Pastikan untuk menggunakan alamat laman baru cek bansos PIP tersebut saat melakukan pengecekan bantuan pendidikan. Sebab, penggunaan laman yang lama tidak akan menampilkan informasi terbaru, sehingga penting untuk mengakses situs resmi yang baru.

Penyebab Bansos Tidak Cair

Selain informasi di atas, para KPM tentu penting untuk mengetahui beberapa faktor yang dapat mempengaruhi pencairan bantuan sosial pada gelombang kedua, diantaranya:

1. Memiliki Aset Bergerak

Barang seperti motor, televisi, kulkas, dan smartphone yang dimiliki oleh KPM tidak akan menghapus hak penerima bantuan. Bahkan jika barang tersebut merupakan pemberian dari kerabat atau hasil cicilan, hal tersebut tidak akan mempengaruhi pencairan bantuan.

2. Memiliki Aset Tidak Bergerak

Aset berupa properti, seperti sawah dan tanah juga tidak menjadi faktor pengurang secara langsung. Pemerintah menggunakan aset untuk melakukan perankingan penerima manfaat.

3. Daya Listrik PLN

Faktor yang paling krusial adalah daya listrik. Bantuan sosial pada gelombang kedua ini tidak akan dicairkan bagi rumah tangga yang memiliki daya listrik 2.200 watt atau lebih.

Sedangkan untuk rumah dengan daya listrik 450 watt, 900 watt, atau 1200 watt, bantuan tetap dapat dicairkan dan diterima oleh para KPM.

Oleh sebab itu, pastikan bahwa penggunaan daya listrik di rumah Anda tidak melebihi ambang batas tersebut agar bantuan sosial tetap dapat dicairkan.

Guna mengetahui informasi lebih lanjut mengenai status pencairan dan penerimaan sejumlah program bantuan sosial pemerintah lainnya, KPM dapat mengakses situs resmi cekbansos.kemensos.go.id ataupun aplikasi Cek Bansos Kemensos.

DISCLAIMER: Anda penerima bansos dalam artikel ini bukanlah seluruh pembaca poskota.co.id, melainkan masyarakat yang masuk ke dalam DTKS atau DTSEN sebagai penerima bansos dan memenuhi syarat serta kriteria sebagai penerima bantuan sosial dari pemerintah.

Tags:
Bantuan Sosial Bansos Bansos PKH Bansos BPNTBansos 2025Bansos Kemensos Cek Bansos Cek Bansos CairCek Bansos 2025Cara Cek Bansos Cara Cek Bansos PIP 2025Cara Cek Bansos 2025 cara cek kartu KKSpenyebab bansos dicabutpenyebab bansos terhentipenyebab bansos tidak cairpenyebab bansos dihentikan

Farida Fakhira

Reporter

Farida Fakhira

Editor