JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Viral sebuah video yang memperlihatkan dua petugas Patroli Jalan Raya (PJR) diduga menerima "salam tempel" dari seorang pengendara kembali viral di media sosial.
Walau pun sudah sering terjadi dan dibahas mengenai kejadian pungli di jalan tol tersebut. Namun tidak memberikan efek jera dan terus dilakukan kembali.
Video viral ini pertama kali diunggah oleh akun TikTok @aa.ahmadjamaludin sebelum kemudian ramai diunggah ulang di berbagai platform, termasuk akun X @04zainal. Banyak warganet yang mengungkapkan ketidakheranan mereka atas kejadian tersebut, menganggap "salam tempel" sudah menjadi rahasia umum di jalan raya.
Baca Juga: Viral Wanita di Jaktim Berteriak Minta Tolong dari Dalam Mobil
Dalam rekaman yang viral tersebut, terlihat sebuah mobil hatchback diberhentikan petugas di jalan tol. Tidak diketahui pasti pelanggaran apa yang dilakukan pengendara, namun setelah berbincang singkat, pria tersebut tampak mengambil sesuatu dari saku belakangnya.
Tak lama, ia berjalan menuju kursi penumpang depan dan berbicara dengan seorang perempuan di dalam mobil.
Perempuan itu kemudian membuka tas, mengeluarkan dompet, dan menyerahkan beberapa lembar uang berwarna merah kepada si pengendara, yang kemudian diberikan kepada petugas.
Setelah menerima uang tersebut, petugas PJR langsung pergi tanpa memberikan tindakan lebih lanjut. Kejadian ini berlangsung cepat, menimbulkan dugaan bahwa praktik serupa sudah sering terjadi.
“**MEMALUKAN.. @ListyoSigitP anak buah nihh**,” tulis akun X tersebut, menandai Kapolri sebagai bentuk protes.
Banyak netizen membagikan pengalaman serupa ketika berurusan dengan petugas di jalan raya.
Baca Juga: Viral Oknum Patwal Memepet Warga Hingga Tersungkur Saat Kawal Mobil Mewah Sipil
"**Ini udah klasik. Gue pernah kena di depan PIM 1, dibawa ke tempat lain, mereka minta Rp500 ribu, nego-nego akhirnya jadi Rp300 ribu. Pas mau kasih uangnya, mereka gak mau nerima langsung, disuruh taruh di laci mobil patroli**," ungkap akun @agent_pin.
Beberapa warganet juga menyebut akun resmi Kapolri, namun skeptis bahwa laporan ini akan ditindaklanjuti, mengingat maraknya kasus serupa yang terus terjadi dan viral di media sosial.
Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak kepolisian terkait insiden ini. Masyarakat pun berharap adanya tindakan tegas agar praktik "salam tempel" yang terus viral ini bisa dihentikan.