POSKOTA.CO.ID - Pada umumnya, saat interview kerja para pelamar akan diminta untuk memperkenalkan dan menceritakan tentang dirinya. Meskipun terdengar sepele, namun hal ini justru menjadi poin penting.
Perlu diketahui bahwa mulai dari Human Resources Departement (HRD) hingga petinggi perusahaan lainnya akan menilai diri Anda mulai dari pertama kali masuk hingga keluar ruangan.
Selain itu, mereka pun akan mempertimbangkan Anda untuk melanjutkan proses perekrutan dengan cara bicara hingga kalimat yang digunakan.
Maka dari itu, saat Anda diminta untuk menceritakan diri pun menjadi penilaian bagi mereka. Maka dari itu, jangan sembarang untuk melakukannya terutama bagi Anda yang baru pertama kali interview atau Fresh Graduate.
Baca Juga: Cara Edit Foto Pakai Jas di Canva untuk Melamar Kerja, Ternyata Gampang Banget!
Mengutip kanal YouTube @TaraAnggita, Anda tidak boleh menjawabnya dengan memperkenalkan nama, pendidikan terakhir, dan universitas saja.
“Jangan jawab kayak gini ya. Perkenalkan nama saya Tara Anggita, saya Lulusan Fakultas Hukum Universitas Udayana,” kata Tara dengan memberikan contoh yang salah.
Lantas, bagaimana cara yang benar untuk menceritakan diri Anda? Simak informasi selengkapnya berikut ini.
Cara Ceritakan Diri Anda saat Interview Kerja
Tara menjelaskan bahwa seorang pelamar bisa menceritakan dririnya dengan konsep past (masa lampau), present (masa kini), dan future (masa yang akan mendatang).
Baca Juga: PT KAI Buka 28 Formasi di RBB 2025, Cek Lowongan Sekarang Sebelum Melamar Kerja
Present
Dalam konsep present, Anda dapat menceritakan siapa diri kamu saat ini tanpa harus bertele-tele.
“Saya Tara Anggita, biasa dilanggil Tara, saat ini saya adalah Fresh Grasuated yang baru saja kulus di Bukan Juki tahun 2024 kemarin, saya adalah lulusan jurusan hukum, Fakultas Hukum, Universitas Udayana,” jelas Tara.
Past
Pada konsep past, Anda dapat menceritakan tentang pengalaman organisasi atau pekerjaan yang pernah dilakukan dan mendukung Anda dengan pekerjaan yang dilamar.
“Beberapa aktivitas yang saya lakukan saat perkuliahan duku, antara laimbergabung dengan organisasi A, oraganisasi B, dan bertanggung jawab atas C. Kemudian saya juga magang di perusahaan A dengan posisi B selama 6 bulan dan juga mengikuti aktivitas volunteer pada komunitas A dari tahun 2020 hingga sekarang,” lanjut dia.
Future
Dalam konsep future, Anda bisa menceritakan pengalaman dan memberikan skill untuk menunjang karier ke depannya.
“Saya tertarik untuk berkarier di perusahaan bapak atau ibu untuk posisi A karena saya memiliki pengalaman di bidang B dan C, yang membantu saya berkontribusi dan berkembang di perusahaan ini,” tutup dia
Demikian informasi yang dapat Anda simak mengenai cara menceritakan diri saat interview kerja, semoga bermanfaat.