"Kalau ada regulasinya, mungkin bisa. Selama enggak ada regulasinya, kayaknya enggak bakal dikasih (bonusnya)," ucapnya.
Husen bekerja sebagai ojol sejak 2015. Dalam sehari, ia menargetkan penghasilan sebesar Rp150 ribu hingga Rp200 ribu.
"Itu juga penghasilan kotor, belum beli bensin sama makan, minum," tuturnya.