Inilah Sosok Pengusaha Aceh di Balik Indonesia Airlines: Maskapai Baru yang Siap Mengudara di Tanah Air

Senin 10 Mar 2025, 14:11 WIB
Indonesia Airlines siap menghadirkan pengalaman terbang premium dengan armada modern seperti Airbus A321neo dan Boeing 787-9. (Sumber: Pinterest)

Indonesia Airlines siap menghadirkan pengalaman terbang premium dengan armada modern seperti Airbus A321neo dan Boeing 787-9. (Sumber: Pinterest)

POSKOTA.CO.ID - Indonesia akan segera menyambut kehadiran maskapai penerbangan baru, Indonesia Airlines.

Maskapai ini akan berkantor pusat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, dan fokus melayani rute internasional.

Dengan konsep layanan premium, Indonesia Airlines berambisi memberikan pengalaman terbang kelas dunia sambil memperkenalkan keramahan khas Indonesia kepada dunia.

Baca Juga: Kumpulan Kode Redeem FF Gratis Hari Ini 10 Maret 2025, Begini Cara Klaimnya

Siapa Pemilik Indonesia Airlines?

Indonesia Airlines dimiliki oleh Calypte Holding Pte. Ltd., sebuah perusahaan yang berbasis di Singapura dan bergerak di bidang energi terbarukan, penerbangan, dan pertanian.

Namun, siapa sangka, di balik perusahaan ini ada sosok pengusaha asal Aceh, Indonesia, yaitu Iskandar. Pria kelahiran Bireuen, Aceh, ini memiliki rekam jejak yang cukup panjang di berbagai sektor, mulai dari energi, perbankan, hingga asuransi.

Iskandar memulai kariernya di Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi (BRR) Aceh-Nias pasca-tsunami, kemudian bekerja di PLN sebelum akhirnya memutuskan untuk terjun ke dunia bisnis.

Pada 2015, ia mengembangkan proyek kelistrikan di Indonesia dan mendirikan Calypte Holding Pte. Ltd. Salah satu proyek besarnya adalah pembangkit listrik tenaga surya berkapasitas 2.500 megawatt di Riau.

Konsep dan Rencana Indonesia Airlines

Indonesia Airlines akan mengusung layanan premium dengan fokus pada keselamatan dan kenyamanan penumpang.

Maskapai ini rencananya akan melayani 48 tujuan internasional di 30 negara dalam lima tahun pertama operasinya.

Pada tahap awal, Indonesia Airlines akan mengoperasikan 20 pesawat, terdiri dari 10 pesawat berbadan ramping seperti Airbus A321neo atau A321LR, dan 10 pesawat berbadan lebar seperti Airbus A350-900 dan Boeing 787-9.

Tim Ahli di Balik Indonesia Airlines

Berita Terkait
News Update