POSKOTA.CO.ID - Saat mengalami gagal bayar (galbay) di aplikasi pinjaman online (pinjol), banyak orang menghadapi tekanan yang luar biasa dari pihak debt collector (DC).
Teror dari DC pinjol berupa telepon tak henti-henti, pesan ancaman, bahkan penyebaran data pribadi ke kontak darurat bisa terjadi jika tidak mengambil langkah pencegahan sejak awal.
Hal ini terjadi karena beberapa aplikasi pinjol memiliki akses luas ke data di HP pengguna, termasuk lokasi, kontak, galeri, hingga file pribadi.
Agar tidak menjadi korban penyalahgunaan data, ada beberapa tindakan yang bisa dilakukan untuk mengamankan informasi pribadi dari akses ilegal.
Salah satu langkah terpenting adalah segera menonaktifkan beberapa fitur di HP yang bisa dimanfaatkan oleh pihak pinjol untuk mengakses data pengguna.
Berikut adalah empat langkah penting yang harus segera dilakukan untuk menjaga privasi dan keamanan data Anda saat terjerat galbay pinjol seperti dikutip kanal YouTube Fintect ID.
Baca Juga: DC Pinjol Gencar Tagih Utang Jelang Hari Raya Lebaran? Simak Informasi Selengkapnya
1. Matikan Izin Lokasi di Aplikasi Pinjol
Banyak aplikasi pinjaman online meminta akses ke lokasi perangkat untuk melacak keberadaan pengguna.
Jika izin ini dibiarkan aktif, pihak DC pinjol bisa mengetahui posisi Anda secara real-time dan menggunakan informasi ini untuk menekan Anda agar segera membayar utang.
Dengan menonaktifkan izin lokasi, Anda bisa mengurangi kemungkinan pihak pinjol melacak keberadaan Anda secara langsung.
2. Cek dan Matikan Izin Akses ke File, Galeri, dan Kontak
Salah satu cara pinjol mengintimidasi pengguna adalah dengan mengakses daftar kontak dan galeri foto.