Setelah kepindahannya, ia harus menunggu persetujuan dari FIFA sebelum dapat berlatih di akademi Ajax.
"Lalu saya meneleponnya," kata Vanenburg seperti dikutip dari Voetbal International.
Mantan pemain internasional Belanda ini, dikenal sering membantu pemain muda dan selama bertahun-tahun ia telah menerima banyak permintaan.
"Saya tidak akan pernah bisa memenuhi semua itu. Jadi saya benar-benar hanya melakukannya jika saya melihat seseorang benar-benar antusias," kata Vanenburg, yang melihat potensi dalam diri Godts.
"Saya langsung menyadari hal itu pada Mika. Dia sangat senang karena bisa berlatih, jadi itu membuat segalanya menjadi mudah," ujar Vanenburg
Vanenburg memuji Godts memiliki banyak hal sebagai seorang pemain dan berkata: "Teknik, tendangan, gerakan memotong, melihat bola saat menggiring bola, semuanya dicampur menjadi satu."
Kini Vanenburg yang mengambil kesempatan menjadi staf pelatih Timnas Indonesia akan melihat sejauh mana talenta yang pernah dipolesnya, Mika Godts berkembang.
