POSKOTA.CO.ID - Pemerintah terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung kesejahteraan masyarakat melalui berbagai program bantuan sosial (bansos).
Kabar baik datang bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM), khususnya mereka yang tergabung dalam bansos PKH (Program Keluarga Harapan) dan BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai).
Di hari kedelapan menjalankan ibadah puasa Ramadan 1446 H, bantuan subsidi saldo dana bansos Kemensos senilai Rp500.000 telah mulai dicairkan di berbagai wilayah di Indonesia.
Selain itu, pemerintah juga telah menyiapkan anggaran besar untuk Tunjangan Hari Raya (THR) Idul Fitri, meskipun masih menjadi pertanyaan apakah KPM juga akan mendapatkan manfaat dari anggaran tersebut.
Baca Juga: Inilah Syarat Pencairan Saldo Dana Bansos PKH dan BPNT 2025, Cek Status Penerima!
Penyaluran Bansos Kemensos 2025
Dalam beberapa waktu terakhir, berbagai bantuan sosial dari pemerintah terus menjadi perhatian utama masyarakat. Program seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) menjadi instrumen penting dalam meringankan beban ekonomi keluarga kurang mampu.
Menjelang Hari Raya Idul Fitri, banyak pertanyaan muncul terkait pencairan bantuan tambahan, termasuk kemungkinan adanya bonus dalam bentuk Bantuan Langsung Tunai (BLT).
Dalam artikel ini, Poskota akan mengulas secara mendalam mengenai pencairan bansos terkini, termasuk jadwal pencairan, wilayah yang telah menerima dana, serta klarifikasi mengenai anggaran THR dari pemerintah.
Baca Juga: Dana Bansos BPNT 2025 Cair untuk Pemilik NIK KTP Terpilih, Begini Cara Daftar sebagai KPM
Pencairan Saldo Dana Bansos PKH Plus
Dilansir dari kanal YouTube Naura Vlog, pencairan bantuan saldo dana bansos Rp500.000 dilakukan di beberapa titik di Indonesia, khususnya bagi para KPM seperti lansia dan penyandang disabilitas.
Bantuan ini ditujukan sebagai dukungan bagi keluarga yang berhak menerima bantuan sosial melalui program seperti PKH+ (Program Keluarga Harapan Plus).
Metode Pencairan:
- Titik Komunitas: Bantuan disalurkan melalui desa dan kelurahan.
- Bank Lokal: Melalui kerja sama dengan bank-bank daerah, misalnya Bank Catim.
Selain bantuan Rp500.000, dalam beberapa kondisi, keluarga yang terdaftar sebagai penerima manfaat dapat menerima total hingga Rp2 juta per tahun, tergantung komponen yang tertera dalam kartu keluarga.
Di wilayah Jawa Timur, pencairan bantuan PKH+ untuk periode Januari hingga Maret 2025 sudah dimulai. Prosedur pencairannya pun telah ditetapkan, yakni:
- Bagi penerima yang telah mendapatkan surat undangan atau informasi dari petugas, bantuan dapat dicairkan melalui bank (seperti Bank Jati Tim) atau di titik komunitas setempat.
- Pencairan gelombang pertama telah berlangsung di bulan Februari hingga awal Maret 2025, sedangkan gelombang kedua yang merupakan pencairan susulan sudah dimulai sejak 4 Maret melalui Bank Mandiri dan Bank BNI.
Selain itu, bagi beberapa penerima yang data kelengkapannya sedang divalidasi (misalnya melalui sistem validasi otomatis), nantinya bantuan sosial akan disesuaikan dengan komponen data dari DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial).
Proses validasi ini melibatkan pemeriksaan kondisi rumah, aset, hingga daya listrik guna memastikan bantuan tepat sasaran.
Daftar Bansos Cair 2025
Kabar yang beredar mengenai penyiapan dana triliunan rupiah untuk THR sering menimbulkan pertanyaan. Penting untuk diluruskan bahwa THR tersebut diperuntukkan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), yang meliputi pegawai negeri dan karyawan di BUMN.
- Penjelasan: THR merupakan tunjangan hari raya yang biasanya diberikan satu kali gaji kepada ASN, termasuk penerima bantuan seperti P3K (Program Pemulihan dan Pengembangan Kesejahteraan).
- Klarifikasi: Bantuan sosial seperti PKH dan BPNT tidak termasuk dalam program THR. Kecuali ada program bantuan tambahan, misalnya BLT BBM, masyarakat non-ASN tidak akan menerima THR.
Selain bantuan sosial dan THR, pemerintah juga terus menyalurkan program Jumat Berkah yang mencakup tiga jenis BLT, antara lain:
1. BLT Dana Desa
Pencairan bantuan ini berlangsung untuk periode Januari–Maret. Nominal yang diterima bervariasi, ada yang sebesar Rp900.000 dan ada pula yang Rp600.000, tergantung dari jadwal pencairan di masing-masing desa.
2. BLT Program Indonesia Pintar (PIP)
Bagi keluarga penerima manfaat yang terafiliasi dengan program PIP, bantuan sudah dapat dicek melalui aplikasi resmi (pip.kemendikbud.go.id) dan segera dicairkan. Program ini mendukung pendidikan dengan memberikan bantuan tambahan.
3. BLT Atensi YAPI
Bantuan senilai Rp400.000 untuk atensi api juga sedang didistribusikan di berbagai wilayah. Program ini diharapkan dapat membantu masyarakat, khususnya anak yatim piatu, dengan meringankan beban ekonomi keluarga.
Program BLT tersebut tidak hanya mendukung penerima manfaat secara individual, tetapi juga berpotensi memberikan bantuan ganda (double) atau bahkan triple bagi mereka yang terdaftar pada lebih dari satu program, terutama di bulan Maret 2025.
Di tengah momentum ibadah puasa, pemerintah Indonesia menunjukkan komitmennya melalui serangkaian pencairan bantuan sosial dan program kesejahteraan.
Bantuan Rp500.000 yang telah dicairkan, pencairan bantuan PKH+ serta validasi data penerima, penyiapan THR bagi ASN, dan program Jumat Berkah dengan tiga jenis BLT merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan bantuan tepat sasaran dan meringankan beban masyarakat yang membutuhkan.
Masyarakat diimbau untuk selalu mengikuti informasi terbaru melalui kanal resmi dan memanfaatkan surat undangan atau informasi yang diterima untuk segera mencairkan bantuan.
Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat membantu Anda memahami berbagai program bantuan pemerintah di bulan Ramadhan 2025.
Guna mengetahui informasi lebih lanjut mengenai status pencairan dan penerimaan sejumlah program bantuan sosial pemerintah lainnya, KPM dapat mengakses situs resmi cekbansos.kemensos.go.id ataupun aplikasi Cek Bansos Kemensos.
DISCLAIMER: Anda penerima bansos dalam artikel ini bukanlah seluruh pembaca poskota.co.id, melainkan masyarakat yang masuk ke dalam DTKS atau DTSEN sebagai penerima bansos dan memenuhi syarat serta kriteria sebagai penerima bantuan sosial dari pemerintah.