Longsor di Ciputat Timur, 2 Rumah Warga Terdampak

Selasa 04 Mar 2025, 10:24 WIB
Polisi memasang garis polisi di rumah warga yang mengalami longsor di Jalan Semanggi, Kelurahan Cempaka Putih, Ciputat Timur, Kota Tangerang, Senin, 3 Maret 2025. (Sumber: Dok. Polsek Ciputat Timur)

Polisi memasang garis polisi di rumah warga yang mengalami longsor di Jalan Semanggi, Kelurahan Cempaka Putih, Ciputat Timur, Kota Tangerang, Senin, 3 Maret 2025. (Sumber: Dok. Polsek Ciputat Timur)

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Hujan deras yang mengguyur wilayah Ciputat Timur pada Senin malam menyebabkan dua pondasi rumah longsor di Jalan Semanggi, Kelurahan Cempaka Putih, Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan Senin, 3 Maret 2025 malam.

Dua rumah yang terdampak milik warga bernama Riky dan Emil. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian materil masih dalam proses pendataan.

“Kami telah meminta keluarga terdampak untuk sementara meninggalkan rumah hingga kondisi lebih aman. Selain itu, kami juga berkoordinasi dengan pihak kelurahan untuk penanganan lebih lanjut," ujar Kapolsek Ciputat Timur, Kompol Bambang Askar Sodiq, kepada awak media, Selasa, 4 Maret 2025.

Bambang mengatakan, warga diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana. Terutama di wilayah yang memiliki struktur tanah labil atau berada di sekitar aliran air.

Baca Juga: Jakarta Dikepung Banjir, 59 RT Tergenang dan 1.251 Warga Mengungsi

Apalagi menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), kata dia, saat ini musim hujan masih akan berlangsung.

"Kami mengingatkan masyarakat untuk selalu memperhatikan kondisi lingkungan sekitar, terutama jika ada tanda-tanda retakan tanah atau perubahan pada struktur bangunan. Segera laporkan ke pihak terkait jika ditemukan kondisi yang berisiko," ucap Bambang.

Bambang mengatakan, kepolisian dan pemerintah daerah (Pemda) memastikan akan terus melakukan pemantauan serta langkah-langkah pencegahan guna menghindari kejadian serupa. Kepedulian dan kesiapsiagaan bersama menjadi kunci dalam menjaga keamanan dan keselamatan warga, terutama di tengah bulan Ramadhan ini.

Baca Juga: Dedi Mulyadi Tanggapi Banjir di Kabupaten Bogor, Gubernur Jabar Menduga Hal Ini Jadi Penyebabnya

“Masyarakat yang mengalami kondisi darurat dapat segera menghubungi polisi, hotline 24 jam diterima piket dan call centre 110 ya, pihak kepolisian atau aparat setempat untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut,” kata Bambang.

Berita Terkait
News Update