POSKOTA.CO.ID - Tentu banyak yang khawatir pengajuan Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI 2025 tidak akan disetujui. Maka dari itu pahami penyebab penolakan dan cari tahu solusi terbaik untuk mengantisipasinya.
Sebagai salah satu bank yang aktif menyalurkan program KUR bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) pada tahun ini BRI menerima banyak pengajuan dari calon debitur.
Namun, karena setiap bank memiliki persyaratan serta kuota penerima yang telah ditetapkan, tidak semua permohonan dapat disetujui.
Kendati demikian, putus asa karena ada beberapa solusi yang bisa diketahui agar pengajuan KUR Anda memiliki peluang lebih besar untuk diterima. Simak informasi selengkapnya berikut ini.
Pengertian KUR
KUR adalah sebuah program pinjaman dari pemerintah untuk modal kerja atau investasi bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam mengembangkan bisnisnya.
Program ini memberikan cicilan dengan suku bunga rendah dan tenor panjang yang ditentukan tergantung jenis dan jumlah pinjamannya.
KUR bisa diajukan ke bank oleh masyarakat yang pada dasarnya hanya memiliki UMKM minimal sudah berjalan 6 bulan.
Solusi Mengatasi Pengajuan KUR BRI 2025 Tidak Disetujui
Mengutip kanal YouTube ENR Project Review penyebab pengajuan KUR tidak disetujui, namun masih ada solusi untuk mengatasinya yaitu sebagai berikut:
Baca Juga: UMKM Dapat Pinjaman Modal dari KUR BRI 2025, Ini Jadwal Pembukaan dan Cara Mengajukannya
1. Lengkapi Dokumen
Salah satu alasan utama penolakan pengajuan KUR di BRI adalah ketidaklengkapan dokumen atau adanya ketidaksesuaian data yang diajukan oleh calon debitur.
Maka, sebelum mengajukan KUR, pastikan Anda telah menyiapkan dokumen penting seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik, Kartu Keluarga (KK), Nomor Induk Berusaha (NIB), Surat Keterangan Usaha (SKU), dan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
Jika mengajukan pinjaman di atas Rp50 juta, semua dokumen harus aktif dan masih berlaku.
2. Pastikan Riwayat Kredit Baik atau Lancar
Calon debitur yang memiliki riwayat kredit buruk dalam Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atau yang dikenal sebagai BI Checking berisiko tinggi mengalami penolakan pengajuan KUR.
Jadi, pastikan Anda memiliki riwayat kredit yang baik sebelum mengajukan pinjaman. Periksa skor kredit Anda melalui situs idebku.ojk.go.id.
Jangan lupa untuk melunasi semua tunggakan pinjaman, termasuk pinjaman online (pinjol), jika masih ada.
3. Pastikan Memiliki UMKM Minimal 6 Bulan
Salah satu syarat utama mendapatkan KUR adalah memiliki usaha yang sudah berjalan. Jika calon debitur belum memiliki usaha atau tidak bisa menunjukkan bukti transaksi penjualan, maka pengajuan pinjaman kemungkinan besar akan ditolak.
Karena itu, pastikan usaha sudah beroperasi minimal enam bulan sebelum mengajukan KUR. Selain itu, siapkan bukti transaksi usaha, seperti catatan rekening koran tiga bulan terakhir atau nota pembelian bahan baku.
Demikian informasi yang dapat Anda simak terkait solusi agar pengajuan KUR BRI disetujui, semoga bermanfaat.