"Kami sudah mempersiapkan langkah-langkah antisipasi sejak awal, terutama karena curah hujan yang tinggi dalam sepekan terakhir. Kami selalu berkoordinasi dengan camat, kepala desa, dan tokoh masyarakat untuk memastikan respons cepat saat bencana terjadi," katanya.
Ade Kuswara menegaskan bahwa pemerintah tidak hanya fokus pada penanganan darurat, tetapi juga mencari solusi agar bencana ini tidak terus berulang.
Baca Juga: Daftar 20 Titik Banjir Mengepung 7 Kecamatan di Kota Bekasi
"Saya juga perintahkan segenap Camat dan Kepala Desa untuk pro aktif, buat tenda tenda pengungsian warga yang terdampak banjir, atau di masjid atau rumah Kades. Buat dapur-dapur umum bagi korban terdampak banjir. Semua harus turun ke masyarakat," ujar Ade.
Ade juga menghimbau, agar para pelaku usaha swasta, pengusaha-pengusaha di Bekasi, saya mengajak kepeduliannya juga, bantu kami Pemkab Bekasi, bantu masyarakat yang terdampak banjir.
"Mari bergotong royong, bantu korban banjir, bantu evakuasi korban banjir, bantu buat tenda tenda pengungsian, bantu buat dapur-dapur umum, bantu bantuan logistik ke masyarakat," ujarnya.