Menurut Dr. Ahmad Assem, seorang ahli gizi dari Universitas Kairo, kurma sangat berguna untuk membantu mengatasi rasa lapar dan memberikan energi dengan cara yang sehat dan alami.
Dalam sebauh keterangan Dr. Assem menjelaskan bahwa, "Kurma mengandung gula alami yang mudah diserap oleh tubuh, yang memungkinkan kita mendapatkan energi dengan cepat tanpa meningkatkan kadar gula darah secara drastis, seperti yang terjadi pada makanan manis lainnya."
Selain itu, Dr. Nurul Hidayah, seorang ahli gizi dari Indonesia, menambahkan bahwa serat dalam kurma berfungsi untuk memperlambat proses pencernaan, sehingga kita merasa kenyang lebih lama.
Hal ini sangat bermanfaat saat sahur, agar kita tidak mudah merasa lapar saat berpuasa.
Hasil Penelitian Ilmiah Mengenai Kurma dan Puasa
Berdasarkan penelitian ilmiah, kurma memang dapat memberikan manfaat yang signifikan saat berpuasa.
Baca Juga: Ini Manfaat Menakjubkan Kurma, Makanan Favorit Nabi Muhamamad SAW
Sebuah studi yang dipublikasikan di Journal of Clinical Nutrition pada tahun 2012 menunjukkan bahwa konsumsi kurma saat berbuka puasa dapat membantu mengembalikan kadar gula darah yang lebih stabil, sehingga tubuh dapat mendapatkan energi yang dibutuhkan tanpa lonjakan kadar gula darah yang tajam.
Penelitian lain yang dilakukan oleh Dr. Mohammad R. Faris, seorang ilmuwan dari Universitas Jordan, menemukan bahwa kurma juga membantu meningkatkan hidrasi tubuh setelah berpuasa.
Kandungan kalium yang tinggi pada kurma dapat menggantikan elektrolit yang hilang selama berpuasa, sementara kandungan air pada kurma membantu tubuh tetap terhidrasi.
Pada saat berbuka puasa, banyak orang memilih untuk mengonsumsi makanan yang dapat memberikan energi instan.
Kurma adalah pilihan yang sangat baik, karena selain mengandung karbohidrat yang cepat diserap tubuh, kurma juga memiliki indeks glikemik yang relatif rendah dibandingkan dengan makanan manis lainnya.
Ini berarti bahwa konsumsi kurma dapat memberikan dorongan energi yang cepat tanpa memicu lonjakan gula darah yang tinggi.