Hyundai Siap Luncurkan Ioniq 9 di Indonesia, Intip Spesifikasi dan Fitur Terbarunya di Sini!

POSKOTA.CO.ID - Hyundai, salah satu produsen otomotif terkemuka asal Korea, baru saja mengumumkan rencana ambisiusnya untuk memperkenalkan model terbaru dalam jajaran kendaraan listrik, Ioniq 9, di Indonesia.

PT Hyundai Motors Indonesia melalui keterangan resminya pada Senin, 24 Februari 2025, mengungkapkan berita gembira mengenai peluncuran Ioniq 9 di Indonesia.

“Kami menyambut baik antusiasme konsumen Indonesia terhadap lini kendaraan Listrik Hyundai selama ini, termasuk Ioniq 9. Memahami hal tersebut kami berencana menghadirkan produk tersebut untuk diperkenalkan kepada konsumen di Indonesia,” kata Ju Hun Lee, Direktur Utama Hyundai Motors Indonesia.

Ioniq 9 adalah mobil listrik berbasis baterai yang hadir dalam bentuk Sport Utility Vehicle (SUV), dengan dimensi bodi yang cukup besar.

Desainnya menggunakan platform yang sama dengan Kia EV9, memberikan Ioniq 9 tampilan yang kokoh dan elegan, serta memastikan kendaraan ini dapat menawarkan ruang yang lebih luas dan kenyamanan bagi pengemudi dan penumpang.

Baca Juga: Harga Bekas Nissan March di Tahun 2025, Dibanderol Mulai dari Rp70 Juta

Ioniq 9 disebut-sebut memiliki kapasitas jarak tempuh hingga 385 mil, atau sekitar 620 kilometer, dalam sekali pengisian daya penuh.

Tersedia dua pilihan sistem penggerak, yaitu RWD (Rear-Wheel Drive) dan AWD (All-Wheel Drive), yang memberikan fleksibilitas kepada pengemudi sesuai dengan preferensi dan kebutuhan berkendara.

Dalam pernyataan serupa, Fransiscus Soerjopranoto, Chief Operating Officer PT Hyundai Motors Indonesia, menyampaikan bahwa upaya perusahaan untuk memperkenalkan kendaraan listrik merupakan kontribusi nyata bagi pemerintah Indonesia dalam mencapai target net zero emission pada tahun 2050.

Langkah ini juga mencerminkan komitmen Hyundai untuk terus mendorong percepatan transisi menuju mobilitas yang lebih ramah lingkungan, mendukung visi keberlanjutan yang semakin penting di masa depan.

“Oleh karena itu, kami tidak hanya menghadirkan kendaraan listrik inovatif, tetapi juga membangun infrastruktur yang memungkinkan ekosistem EV berkembang secara berkelanjutan,” ujarnya.