Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini dan Leo Hari Ini 1 Maret 2025, Kesuksesan Cinta Menanti Anda
Apa yang Harus Dilakukan ke Depan?
Ahok menyarankan agar Pertamina memperketat sistem pengawasan dan pengadaan. Menurutnya, perusahaan harus memiliki tim insinyur yang kompeten untuk melakukan pengecekan kualitas BBM sebelum diterima.
"Harusnya kalau Pertamina punya minyak, anda kan punya insinyur-insinyur yang bisa ngetes dong. Jangan sampai minyak masuk di kapal, masih nunggu di Tanjung Priok baru dites. Kalau itu ya semua dipecat aja," tegasnya.
Selain itu, Ahok juga mendorong agar proses hukum terhadap kasus ini dilakukan secara transparan dan adil. Dia berharap seluruh rakyat Indonesia bisa mengetahui kebenaran di balik kasus ini.
Kasus dugaan oplosan BBM di Pertamina telah mencoreng nama perusahaan BUMN tersebut dan merugikan negara hingga triliunan rupiah.
Ahok, sebagai mantan Komisaris Utama Pertamina, menegaskan bahwa praktik seperti ini adalah "permainan bajingan" yang tidak seharusnya terjadi.
Dia mendorong agar proses hukum dilakukan secara transparan dan mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk mengetahui kebenaran di balik kasus ini.
Dengan sistem pengawasan yang lebih ketat dan transparansi dalam pengadaan, diharapkan praktik-praktik curang seperti ini bisa dihindari di masa depan.
Kasus ini juga menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak untuk lebih memperhatikan integritas dan akuntabilitas dalam mengelola sumber daya negara.