Erick Thohir Berhasil! Mantan Bintang Spanyol Barcelona Segera Perkuat Timnas Indonesia agar Lolos Piala Dunia 2026, Siapa Dia?

Jumat 28 Feb 2025, 08:18 WIB
Erick Thohir, Ketua Umum PSSI, memberikan dukungan penuh dalam proses naturalisasi pemain diaspora. (Sumber: Instagram/@ivarjnr)

Erick Thohir, Ketua Umum PSSI, memberikan dukungan penuh dalam proses naturalisasi pemain diaspora. (Sumber: Instagram/@ivarjnr)

POSKOTA.CO.ID - Sepak bola Indonesia selalu menyimpan cerita menarik, terutama ketika menyangkut upaya PSSI dalam membawa pemain diaspora untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Salah satu kisah yang patut diungkap adalah bagaimana PSSI berhasil meyakinkan tiga pemain diaspora Jay Idzes, Ivar Jenner, dan Emil Audero untuk bergabung dengan Timnas Indonesia.

Meski awalnya dianggap misi mustahil, strategi brilian dan kerja keras tim PSSI berhasil meluluhkan hati ketiganya. Bagaimana cerita lengkapnya? Simak artikel ini sampai habis!

Baca Juga: Timnas Indonesia Bersaing Ketat di Grup C, Berpeluang Lolos ke Piala Dunia

Misi PSSI Merekrut Pemain Diaspora

PSSI, di bawah kepemimpinan Ketua Umum Erick Thohir, terus berupaya meningkatkan kualitas Timnas Indonesia.

Salah satu strateginya adalah dengan merekrut pemain diaspora, yaitu pemain keturunan Indonesia yang lahir atau besar di luar negeri.

Namun, proses ini tidak semudah membalikkan telapak tangan. Butuh pendekatan personal, negosiasi yang matang, dan tentunya kesabaran ekstra.

Melansir dari channel YouTibe @Timnas Garuda Team, dalam kasus terbaru, PSSI berhasil membawa tiga pemain diaspora: Jay Idzes (Belanda), Ivar Jenner (Belanda), dan Emil Audero (Italia).

Ketiganya awalnya enggan bergabung, tetapi berkat usaha keras Arya Sinulingga, anggota Komite Eksekutif PSSI, misi ini akhirnya berhasil.

Cerita di Balik Layar: Arya Sinulingga dan Perjuangannya

Arya Sinulingga, perwakilan PSSI, menjadi tokoh kunci dalam proses perekrutan ketiga pemain tersebut. Cerita dimulai saat Arya menghadiri acara sumpah kewarganegaraan Ragnar Oratmangoen dan tim di London pada 8 Februari 2025.

Setelah acara tersebut, Arya seharusnya pulang ke Indonesia pada 10 Februari. Namun, Erick Thohir meneleponnya dan memintanya untuk menunda kepulangan.

Berita Terkait
News Update