POSKOTA.CO.ID - Musisi sekaligus anggota DPR, Ahmad Dhani, kembali mencuri perhatian publik setelah menyatakan niatnya merekrut Novi Citra Indriati, vokalis band Sukatani, sebagai staf ahli di DPR.
Keputusan ini diambil setelah Novi kehilangan pekerjaannya sebagai guru di SDIT Mutiara Hati, Banjarnegara, Jawa Tengah, akibat dugaan pelanggaran kode etik sekolah.
Kepala SDIT Mutiara Hati, Eti Endarwati, mengungkapkan bahwa pemecatan Novi berdasarkan laporan dari yayasan sekolah yang diterima pada 5 Februari 2025.
Dalam laporan tersebut, disebutkan bahwa Novi adalah vokalis band bergenre punk, yang kemudian ditelusuri lebih lanjut oleh pihak sekolah dan yayasan sebelum akhirnya mengambil keputusan untuk memberhentikannya.
“Keputusan ini diambil setelah kami menerima laporan dari yayasan pada 5 Februari 2025. Dalam laporan tersebut disebutkan bahwa yang bersangkutan merupakan vokalis band bergenre punk. Setelah dilakukan penelusuran, sekolah dan yayasan memanggil Novi untuk dimintai keterangan,” ujar Eti.
Alasan Ahmad Dhani Merekrut Novi
Kabar pemecatan Novi menjadi viral di media sosial, memicu reaksi dari berbagai pihak, termasuk Ahmad Dhani yang kemudian menawarkan Novi sebagai staf ahli di DPR.
Ahmad Dhani mengaku ingin membantu Novi setelah kehilangan pekerjaannya sebagai guru. Ia menilai bahwa bakat dan pengalaman Novi bisa dimanfaatkan untuk posisi baru di DPR.
"Saya siap menerima lead vocalist Sukatani untuk bekerja, mungkin jadi staf ahli saya, PA (personal assistant) saya di DPR," ujar Dhani.
Dhani menegaskan bahwa jika Novi menerima tawarannya, gaji yang didapatkan akan jauh lebih besar dibandingkan pendapatannya sebagai guru.
"Kalau tidak dipekerjakan lagi, saya bersedia menerima sebagai pegawai saya. Tentu gajinya lebih besar daripada guru di Purbalingga," katanya.
Sebagai anggota DPR, Dhani merasa memiliki tanggung jawab untuk menyuarakan aspirasi para seniman, termasuk yang dialami band Sukatani.