POSKOTA.CO.ID - Menjelang bulan suci Ramadan, menjaga kesehatan tubuh menjadi hal yang sangat penting agar ibadah puasa dapat dijalankan dengan lancar dan penuh keberkahan.
Dr. Zaidul Akbar, seorang pakar kesehatan berbasis Thibbun Nabawi, memberikan sejumlah tips agar tubuh tetap sehat dan bugar selama menjalani ibadah puasa. Menurutnya, persiapan yang matang, baik dari segi fisik maupun mental, akan sangat membantu dalam menjalani puasa tanpa kendala kesehatan.
Baca Juga: Begini Doa Niat Puasa Ramadan: Lengkap dengan Teks Arab, Latin, dan Terjemahannya
Pentingnya Persiapan Sebelum Ramadan
Menurut dr. Zaidul Akbar, salah satu kesalahan yang sering terjadi adalah kurangnya persiapan sebelum memasuki bulan puasa. Tubuh yang terbiasa dengan pola makan tiga kali sehari tiba-tiba harus beradaptasi dengan pola makan baru, yang hanya terjadi saat sahur dan berbuka. Hal ini bisa menyebabkan tubuh mengalami syok jika tidak dipersiapkan dengan baik.
“Tubuh kita itu seperti mesin. Kalau tiba-tiba berubah pola makannya tanpa persiapan, pasti akan terasa berat. Maka dari itu, persiapkan tubuh sejak jauh-jauh hari dengan pola makan yang lebih sehat,” ujar dr. Zaidul Akbar dikutip Poskota melalu youtube dr Zaidul Akbar Official pada Kamis, 27 Februari 2025.
Ia menyarankan agar mulai mengurangi konsumsi makanan olahan, gorengan, gula berlebih, dan menggantinya dengan makanan alami seperti buah, sayur, serta protein berkualitas. Dengan begitu, tubuh dapat beradaptasi lebih cepat saat Ramadan tiba.
Selain itu, dr. Zaidul Akbar juga menekankan pentingnya berlatih puasa sunnah sebelum Ramadan sebagai cara terbaik untuk mempersiapkan tubuh. “Cobalah berpuasa sunnah Senin-Kamis atau puasa Daud. Ini akan membantu tubuh terbiasa dengan ritme makan yang berbeda dan menstabilkan kadar gula darah,” tambahnya.
Menjaga Pola Makan dan Hidrasi yang Baik
Kebiasaan makan yang sehat juga menjadi faktor kunci dalam menjaga kebugaran selama Ramadan. Dr. Zaidul Akbar menyarankan agar saat sahur dan berbuka, kita memilih makanan yang bernutrisi tinggi dan tidak berlebihan dalam mengonsumsi makanan manis.
“Saat berbuka, jangan langsung makan yang manis berlebihan. Ini justru bisa membuat tubuh cepat lemas. Pilihlah makanan yang mengandung serat dan protein agar energi bertahan lebih lama,” jelasnya.
Selain itu, penting untuk menjaga asupan cairan agar tubuh tetap terhidrasi sepanjang hari. Menghindari minuman berkafein seperti kopi dan teh yang dapat menyebabkan dehidrasi adalah langkah yang disarankan. Sebagai gantinya, dr. Zaidul Akbar merekomendasikan air nabeez, yaitu air rendaman kurma yang kaya akan manfaat bagi tubuh.
“Minumlah air putih yang cukup, sekitar 8 gelas per hari. Bisa juga ditambah dengan infused water atau air nabeez, yang membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh,” katanya.
.jpg)
