Realisasi KUR Capai Rp 7 Triliun! Cek Tabel Angsuran KUR BNI 2025 dan Syarat Ajukan Pinjaman Cepat Cair

Rabu 26 Feb 2025, 19:50 WIB
Simak tabel angsuran beserta syarat ajukan pinjaman KUR BNI 2025. (Sumber: Poskota/Aldi Harlanda Irawan)

Simak tabel angsuran beserta syarat ajukan pinjaman KUR BNI 2025. (Sumber: Poskota/Aldi Harlanda Irawan)

POSKOTA.CO.ID - Kredit Usaha Rakyat (KUR) telah menjadi salah satu instrumen vital dalam mendukung perkembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia.

Dengan realisasi yang mencapai Rp 7 triliun, program ini menunjukkan keberhasilan pemerintah dan lembaga keuangan dalam menyediakan akses permodalan yang terjangkau bagi pelaku usaha.

Bank Negara Indonesia (BNI) pun turut berperan aktif dengan menawarkan skema KUR BNI 2025 yang tidak hanya kompetitif dalam hal bunga dan cicilan, tetapi juga memiliki persyaratan administrasi yang relatif mudah.

Dalam upaya mendorong pertumbuhan UMKM, pemerintah telah menyalurkan Rp7,06 triliun dalam bentuk KUR kepada 156.000 debitur hingga 15 Februari 2025. Angka ini baru mencapai 7,05 persen dari target keseluruhan tahun ini, yakni Rp300 triliun.

Baca Juga: Butuh Modal Usaha? Ajukan Pinjaman KUR BNI 2025 Dijamin Cepat Cair ke Rekening Anda!

Berdasarkan data dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, sektor perdagangan menjadi penerima terbesar penyaluran KUR dengan porsi 40,8 persen.

Sektor pertanian menyusul dengan 36 persen, diikuti oleh sektor jasa sebesar 15 persen, industri pengolahan 6,5 persen, perikanan 1,5 persen, dan sektor konstruksi yang hanya memperoleh 0,1 persen.

Batas maksimal pinjaman KUR 2025 untuk segmen mikro atau tanpa agunan tambahan yang sebelumnya berkisar antara Rp10 juta hingga Rp50 juta, kini ditingkatkan menjadi Rp10 juta hingga Rp100 juta.

BNI menyediakan dua kategori Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi pelaku UMKM, yakni KUR Super Mikro dan KUR Mikro. Perbedaan utama dari kedua jenis pinjaman ini adalah batas maksimal kredit yang dapat diperoleh oleh debitur, sesuai dengan skala dan kebutuhan usaha masing-masing.

KUR Super Mikro menawarkan plafon pinjaman hingga Rp10 juta, sementara KUR Mikro memiliki batas kredit mulai dari Rp10 juta hingga Rp50 juta.

Baca Juga: Simak Tips Agar Pengajuan KUR 2025 Langsung Disetujui oleh Bank

Pilihan Pinjaman BNI untuk Pengusaha

1. BNI KUR Mikro

BNI menghadirkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) Mikro sebagai solusi pembiayaan bagi pengusaha kecil dengan plafon pinjaman hingga Rp50 juta.

Pinjaman ini dapat digunakan sebagai modal kerja dengan tenor cicilan mencapai 36 bulan. Keunggulannya terletak pada suku bunga kompetitif sebesar 9 persen efektif per tahun dan tanpa persyaratan agunan, sehingga memudahkan akses bagi pelaku usaha yang baru merintis atau ingin mengembangkan bisnisnya.

2. BNI Wirausaha

Untuk pengusaha yang membutuhkan pembiayaan dalam jumlah lebih besar, BNI menawarkan BNI Wirausaha dengan limit kredit hingga Rp1 miliar.

Pinjaman ini dapat dimanfaatkan baik untuk modal usaha maupun investasi. Debitur dapat memilih tenor cicilan hingga 60 bulan untuk modal usaha atau hingga 120 bulan untuk pembiayaan investasi.

Dengan suku bunga sebesar 9,95 persen efektif per tahun, skema kredit ini menjadi opsi menarik bagi wirausahawan yang ingin mengembangkan bisnis secara berkelanjutan.

3. BNI Fleksi

BNI Fleksi merupakan fasilitas kredit tanpa agunan yang menawarkan kemudahan akses pembiayaan bagi nasabah. Produk ini memungkinkan pinjaman mulai dari Rp5 juta hingga Rp50 juta untuk nasabah non-payroll di BNI, sementara bagi nasabah dengan payroll di BNI, plafon pinjaman dapat mencapai Rp100 juta.

Dengan tenor cicilan yang fleksibel hingga 60 bulan, BNI Fleksi memberikan keleluasaan dalam mengatur pembayaran sesuai dengan kondisi finansial peminjam.

Syarat Pengajuan KUR BNI 2025

Bagi pelaku UMKM yang berminat mengajukan KUR melalui BNI, berikut adalah persyaratan administrasi yang biasanya diperlukan:

  • Warga Negara Indonesia (WNI)

    • Pemohon harus merupakan WNI dengan dokumen identitas yang valid.
  • Usia Minimal 21 Tahun atau Sudah Menikah

    • Jika belum mencapai usia 21 tahun, pemohon harus sudah berstatus menikah.
  • Usaha Berjalan Minimal 6 Bulan

    • Bisnis yang dijalankan harus sudah aktif setidaknya selama enam bulan.
  • Tidak Memiliki Kredit di Bank Lain

    • Calon debitur tidak sedang menerima pinjaman dari bank lain untuk memenuhi syarat pengajuan.

Persyaratan Administrasi untuk Pengajuan KUR BNI Perorangan

Bagi calon debitur individu, berikut adalah beberapa dokumen yang perlu disiapkan untuk mengajukan KUR BNI:

  • Salinan E-KTP dan Kartu Keluarga.
  • Surat Nikah bagi pemohon yang sudah menikah dan berusia di bawah 21 tahun.
  • Surat Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) dari Pemerintah Daerah atau surat keterangan usaha dari Kelurahan setempat.
  • Fotokopi dokumen jaminan untuk pinjaman di atas Rp50 juta.
  • NPWP bagi pemohon yang mengajukan KUR dengan nominal lebih dari Rp50 juta.

Persyaratan Administrasi untuk Pengajuan KUR BNI Badan Usaha

Untuk badan usaha yang ingin mengajukan pinjaman KUR BNI, terdapat beberapa persyaratan administrasi yang perlu dipenuhi, antara lain:

  • Fotokopi E-KTP dan Kartu Keluarga pemilik usaha.
  • Fotokopi Surat Izin Usaha atau surat keterangan usaha yang diterbitkan oleh pemerintah daerah, kelurahan, atau instansi terkait lainnya.
  • Fotokopi dokumen jaminan bagi pinjaman KUR dengan plafon di atas Rp50 juta.
  • NPWP wajib bagi peminjam dengan kredit KUR di atas Rp50 juta.
  • Biaya administrasi maksimal sebesar Rp150.000.
  • Jika terjadi keterlambatan pembayaran cicilan, nasabah akan dikenakan denda sebesar 5 persen per tahun dari saldo tertunggak.

Tabel Perhitungan KUR BNI dengan Bunga 9 Persen

Tabel Angsuran KUR BNI 2025 dengan Bunga 9 Persen

Panduan Pengajuan KUR BNI Secara Online

Bagi Anda yang ingin mengajukan Kredit Usaha Rakyat (KUR) BNI secara online, prosesnya kini lebih mudah melalui laman eform.bni.co.id. Berikut langkah-langkah pengajuan yang perlu diperhatikan:

  • Kunjungi eform.bni.co.id sebagai platform resmi pengajuan KUR BNI online.
  • Pastikan untuk membaca syarat dan ketentuan yang berlaku, lalu centang kotak persetujuan sebelum melanjutkan.
  • Lengkapi formulir yang mencakup informasi pribadi serta data usaha Anda.
  • Setelah mengisi formulir, pihak BNI akan menghubungi Anda terkait tahapan selanjutnya.
  • Tim BNI akan mengunjungi lokasi usaha untuk melakukan verifikasi serta wawancara mengenai operasional bisnis.
  • Pengajuan KUR biasanya diproses dalam kurun waktu 3 hingga 7 hari kerja.
  • Jika disetujui, pemohon akan dihubungi untuk melakukan tanda tangan kontrak kredit sebelum dana dicairkan.

Dengan kemudahan akses ini, calon debitur dapat mengajukan KUR tanpa perlu datang langsung ke kantor cabang, sehingga lebih praktis dan efisien. Pastikan data yang diinput sesuai dan lengkap untuk memperlancar proses persetujuan.

Panduan Pengajuan KUR BNI Secara Offline

Bagi Anda yang ingin mengajukan KUR BNI secara langsung, berikut adalah langkah-langkahnya:

  • Datangi kantor cabang BNI terdekat dengan membawa dokumen persyaratan lengkap.
  • Ambil nomor antrean di layanan customer service dan tunggu hingga giliran Anda dipanggil.
  • Isi formulir pengajuan KUR yang disediakan oleh petugas bank.
  • Jika KUR yang diajukan memerlukan agunan, serahkan dokumen atau jaminan yang diminta.
  • Tim BNI akan melakukan survei ke lokasi usaha dan wawancara untuk menilai kelayakan bisnis.
  • Proses persetujuan kredit umumnya berlangsung dalam 3 hingga 7 hari kerja.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat memastikan bahwa proses pengajuan KUR berjalan lancar dan sesuai dengan prosedur yang ditetapkan.

Perlu diingat bahwa syarat dan prosedur pengajuan KUR BNI 2025 dapat mengalami perubahan sewaktu-waktu. Oleh karena itu, calon peminjam disarankan untuk langsung menghubungi pihak bank atau mengunjungi kantor cabang terdekat guna memperoleh informasi terkini.

Demikian informasi mengenai cara dan persyaratan pengajuan KUR BNI 2025. Pastikan untuk selalu memverifikasi detail terbaru sebelum mengajukan permohonan kredit.

Berita Terkait
News Update