Tak hanya mengakibatkan korban luka-luka, penyerangan itu juga merusak sejumlah fasilitas mulai dari meja, kursi dan kaca ruang Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT).
Kejadian itu juga dikonfirmasi oleh Pangdam VI Mulawarman Mayjen NI, Rudy Rachmat Nugraha melalui Kapendam VI Mulawarman, Kolonel Kav Kristiyanto.
"Memang benar semalam kami mendpatkan informasi bahwa di Tarakan terjadi insiden antara oknum TNI dengan Polri," kata Kav Kristiyanto.
Hingga saat ini, pihaknya masih terus melakukan penyelidikan dan sudah memanggil oknum anggota yang diduga terlibat dalam penyerangan tersebut.