POSKOTA.CO.ID - Kabar baik bagi penerima manfaat program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap 1 tahun 2025, pencairan dana bantuan sosial kembali berlangsung.
Pemerintah melalui PT Pos dan bank Himbara, seperti BRI, BNI, BSI, dan Bank Mandiri, telah memulai proses pencairan Rp600.000 untuk tahap pertama di tahun 2025, yang mencakup alokasi Januari hingga Maret.
Pencairan dilakukan melalui PT Pos Indonesia dan beberapa bank yang telah ditunjuk. Agar tidak mengalami kendala atau kerugian, penerima manfaat diimbau untuk memahami mekanisme pencairan dengan baik.
Melansir informasi dari kanal YouTube Naura Vlog, pada 21 Februari 2025 terkait update pencairan saldo dana bansos BPNT melalui bank penyalur dan PT Pos Indonesia, serta bantuan sosial tambahan mejelang bulan Ramadhan, simak penjelasannya berikut ini.
Baca Juga: Kabar Baik, Indonesia Kini Resmi Punya Data Tunggal Sosial Ekonomi untuk Penyaluran Dana Bansos
Proses Pencairan Dana Bansos BPNT
Bansos BPNT sebesar Rp600.000 telah mulai ditransfer ke rekening penerima manfaat di beberapa wilayah, seperti;
- Lampung.
- Jawa Timur (Malang, Surabaya, Blitar, Ngawi, Madiun, Magetan)
- Jawa Tengah (Purwokerto, Purbalingga, Banyumas, Cilacap, Kebumen, Tegal, Wonosobo)
- Jawa Barat (Ciamis, Cianjur, Garut, Bandung Barat, Kabupaten Bandung).
- DKI Jakarta (Jakarta Timur, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Utara).
Wilayah-wilayah tersebut pun telah melaporkan pencairan dana bansos BPNT melalui kartu KKS Merah Putih.
Para penerima manfaat diimbau untuk rutin mengecek saldo rekening melalui ATM atau aplikasi perbankan yang tersedia.
Penerima juga bisa menghubungi pendamping sosial untuk memastikan status pencairan, terutama bagi yang belum menerima bantuan.
Besaran Nominal Dana Bansos BPNT
Meskipun disebut Bantuan Pangan Non Tunai, bantuan ini diberikan dalam bentuk uang, Besaran dana yang diterima oleh KPM Bansos BPNT 2025 adalah Rp200.000 per bulan.