POSKOTA.CO.ID - Saldo dana bantuan sosial (Bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai tahap 1 tahun 2025 sebentar lagi dicairkan melalui PT Pos Indonesia.
Sejumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Bansos PKH dan BPNT yang belum memiliki Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) tentu bantuannya bakal dicairkan lewat PT Pos Indonesia apabila sudah menerima surat undangan pencairan.
Subsidi yang dicairkan nantinya berupa uang tunai dan bisa digunakan sesuai kegunaannya masing-masing. Lantas, kapan pencairan Bansos PKH dan BPNT tahap 1? Simak informasi selengkapnya berikut ini.
Apa Itu Bansos PKH dan BPNT?
PKH merupakan salah satu Bansos Kemensos yang bertujuan memenuhi aspek kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan sejumlah keluar miskin atau rentan yang memiliki komponen tertentu.
Penerima Bansos PKH sendiri adalah keluarga miskin dengan komponen ibu hamil, anak usia dini 0-6 tahun, pelajar SD-SMA atau SMK, lansia 60 tahun ke atas, dan penyandang disabilitas berat.
BPNT atau program sembako adalah suatu Bansos berupa yang dicairkan untuk KPM dengan keterbatasan pangan ekstrem. Subsidi ini dapat digunakan untuk membeli bahan pangan seperti beras, minyak, hingga sayur.
Update Pencairan Bansos PKH dan BPNT tahap 1 Lewat PT Pos Indonesia
Mengutip kanal YouTube CEK BANSOS dalam salah satu video yang diunggah pada Kamis, 20 Februari 2025, pendistribusian surat pencairan PKH dan BPNT akan dimulai pada Senin, 24 Februari 2025.
Kendati demikian, tanggal pencairan pada setiap wilayah berbeda-beda karena dilakukan penyaluran secara bertahap.
Baca Juga: Mudah! Begini Cara Cek Penerima Saldo Dana Bansos PKH Tahap 1 2025, Simak Informasi Selengkapnya.
“Teman-teman ini pun sama halnya dengan pencairan yang lewat kartu KKS, proses penyaluran dan proses penjadwalan untuk yang via pos ini pun untuk di wilayah yang satu dengan wilayah yang lain tentunya akan berbeda-beda dan kebijakan ini tentu dikembalikan kepada kantor Pos,” Jelas CEK BANSOS.
Di sisi lain, salah satu KPM dalam kolom komentar video tersebut mengaku, sudah mendapatkan informasi bahwa wilayahnya akan menerima surat pencairan Bansos PKH dan BPNT pada Sabtu, 22 Februari 2025.
“Di Payakumbuah hari sabtu bg,” kata akun YouTube @R*** dalam kolom komentar. Maka, diprediksi kantor Pos Indonesia di sejumlah wilayah akan mencairkan bantunannya pada 24 Februari 2025.
Penerima Saldo Dana Bansos PKH dan BPNT
Nama dan NIK eKTP seseorang harus tercantum di Data Terladu Kesejahteraan Sosial (DTKS) pada menu Final Closing SIKS-NG milik supervisor dinas kabupaten/kota, operator desa, dan pendamping sosial. untuk menjadi KPM.
Identitas Anda bisa terdaftar di SIKS-NG hingga menerima Standing Instruction dan pencairan dana bansos karena memenuhi kriteria sebagai berikut:
- Alamatnya ditemukan
- Individu ditemukan
- Individu belum meninggal dunia
- Tidak bekerja sebagai ASN, TNI, dan Polri
- Keluarga tidak mampu
- Bukan pensiunan ASN, TNI, dan Polri
- Tidak bekerja sebagai guru yang sudah tersertifikasi
- Bukan penerima penghasilan rutin dari APBN/APBD
- Penghasilan di bawah UMR dan UMP
- Bukan perangkat desa
- Tidak terdaftar sebagai pengurus atau pemilik perusahaan
- Tidak terdaftar sebagai tenaga kesehatan
- Bukan pendamping sosial atau pekerja sosial
Demikian informasinyang dapat Anda simak terkait oencairan saldo dana Bansos PKH dan BPNT tahap 1 tahun 2025.
Disclaimer: Pencairan dilakukan secara bertahap sehingga tidak semua KPM mendapatkan bantuan pada hari yang sama.
Kata ‘Anda’ dalam artikel ini merujuk pada pemilik NIK eKTP yang terdaftar di DTKS dan menu Final Closing SIKS-NG.
Sedangkan kata ‘Saldo Dana’ yang dimaksud adalah bantuan tuani dari Bansos, bukan uang dari dompet elektronik DANA.