CIREBON, POSKOTA.CO.ID - Siswi SMA di Cirebon, 'curhat' kepada Dedi Mulyadi selaku Gubernur Jawa Barat saat kunjungan ke sekolah, mengenai pungutan liar (pungli) di depan para guru.
Video yang dibagikan akun YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel, kembali viral di media sosial.
Pasalnya, siswi yang diketahui bernama Hanifa bersama temannya dengan berani menyampaikan aspirasi dan rasa keberatan yang dialami juga oleh siswa lain.
Baca Juga: Besok Golkar Tentukan Langkah Pilgub Jabar, Dedi Mulyadi Punya Peluang Besar
Kedua siswi melaporkan adanya pungli terhadap penerima Program Indonesia Pintar (PIP) di sekolahnya.
Menurut pernyataannya, pihak sekolah menyamakan pin siswa dan mengambil uang di rekening saat pencairan PIP tiba dan menyunatnya sebesar Rp250.000.
Uang tersebut ia katakan akan diberikan kepada pihak partai yang telah merekomendasikan nama-nama anak untuk mendapat bantuan PIP.
"Pinnya diambil sekolah? Kan gak boleh," kata Dedi menanggapi pernyataan Hanifa.
Baca Juga: Hubungan Orang Tuanya di Ujung Tanduk, Anak Sulung Dedi Mulyadi Tulis Pesan Misterius
"Disamain satu angkatan tuh **** (pin rekening)," balas Hanifa.
Selain kasus pungli terhadap dana PlP, adanya dana SPP, uang bangunan, hingga sumbangan masjid yang ditentukan nominalnya membuat siswa protes.