POSKOTA.CO.ID - Terdapat pembaruan status pencairan dana pada program bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Informasi ini khususnya berlaku bagi KPM yang menggunakan Bank BRI sebagai bank penyalur, serta pencairan yang dilakukan melalui PT Pos Indonesia.
Masyarakat yang NIK e-KTP nya terdaftar sebagai lansia atau penyandang disabilitas akan mendapatkan pencairan saldo dana sebesar Rp600.000 dari bansos PKH tahap 1.
Penyaluran dana bansos ini akan dilakukan melalui rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), yang proses pencairannya dilakukan melalui empat bank Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), yaitu BRI, BNI, dan Bank Mandiri.
Baca Juga: Dana Bansos PKH Januari-Maret Cair Sabtu 15 Februari 2025 Pagi, Cek Nama Penerima di Sini!
Penerima manfaat dapat mengecek status pencairan bansos PKH melalui situs resmi dan aplikasi resmi Cek Bansos dengan memasukkan data wilayah, nama lengkap, serta NIK yang sesuai dengan e-KTP. Berikut panduan lengkapnya.
Berdasarkan informasi yang dilansir dari kanal YouTube Arka's Channel, pada 15 Februari 2025 mengenai pencairan bansos PKH telah mulai dilakukan di beberapa bank selain BRI. Bank Mandiri dan Bank Syariah Indonesia (BSI) sudah mulai mencairkan dana bansos tersebut.
Untuk bansos BPNT, pencairan melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) Bank Mandiri juga telah berlangsung sejak dini hari.
Namun, bagi KPM yang menggunakan KKS Bank BRI, hingga Jumat pagi ini, saldo PKH maupun BPNT masih belum masuk ke rekening masing-masing. Pemantauan dari para KPM yang mengecek saldo melalui agen BRILink terdekat juga menunjukkan bahwa dana bantuan belum bertambah.
Para KPM diharapkan bersabar, karena kemungkinan pencairan akan dilakukan dalam beberapa hari ke depan, baik pada siang, malam, atau bahkan besok.
Jika pencairan belum terjadi dalam minggu ini, diperkirakan minggu depan saldo PKH dan BPNT akan mulai masuk ke rekening penerima sesuai dengan target dari Kementerian Sosial.