POSKOTA.CO.ID - Renville Antonio, sosok yang dikenal sebagai Bendahara Umum Partai Demokrat, meninggal dunia akibat kecelakaan motor gede (moge) di Situbondo, Jawa Timur, pada Jumat, 14 Februari 2025. Kepergian pria 47 tahun ini menjadi kabar duka bagi banyak pihak, terutama di dunia politik dan hukum Indonesia.
Lahir pada 15 Juli 1977, Renville Antonio merupakan seorang politikus dan ahli hukum yang memiliki rekam jejak panjang dalam dunia politik Indonesia.
Ia merupakan lulusan Sarjana Hukum dari Universitas Surabaya dan berhasil meraih dua gelar Magister Hukum dari Universitas Airlangga serta Universitas Narotama.
Tak berhenti di situ, ia juga menyelesaikan studi doktoralnya di Program Studi Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga.
Karier Politik yang Cemerlang
Renville mengawali kiprahnya di dunia politik pada 2004 ketika ia menjadi anggota DPRD Jawa Timur dari Fraksi Partai Demokrat.
Ia menunjukkan dedikasi dan kepiawaiannya dalam bidang legislasi dengan menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi B serta Ketua Panitia Legislasi DPRD Jawa Timur periode 2004-2009.
Kariernya terus menanjak. Pada periode 2009-2014, ia diangkat sebagai Ketua Komisi B DPRD Jawa Timur, lalu berlanjut menjadi Wakil Ketua Komisi C DPRD Jawa Timur pada 2014-2019.
Dalam struktur Partai Demokrat, ia pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPD Demokrat Jawa Timur (hingga 2011), Sekretaris DPD Demokrat Jawa Timur (2011-2019), serta Ketua DPD Demokrat Jawa Timur (2019-2020). Pada tahun 2020, ia dipercaya menjadi Bendahara Umum DPP Demokrat, jabatan yang ia emban hingga akhir hayatnya.
Peran di Dunia Hukum
Selain di dunia politik, Renville Antonio juga aktif dalam bidang hukum. Ia telah berkarier sebagai advokat dan konsultan hukum sejak 1999. Keahliannya di bidang hukum membuatnya menjadi salah satu figur yang disegani dalam dunia hukum dan kebijakan publik.
Kronologi Kecelakaan Maut
Kecelakaan tragis yang merenggut nyawanya terjadi pada pukul 09.00 WIB di Jalan Raya Asembagus, Kabupaten Situbondo. Kapolres Situbondo AKBP Rezi Dharmawan menjelaskan bahwa Renville mengendarai motor gede seorang diri menuju Banyuwangi dari Surabaya, sementara rombongannya berada di belakangnya.